Kamis, 14 Agustus 2025 11:1:57 WIB

Eks Pemimpin PBB: Lingkaran Biru Menunjukkan Solusi Inovatif Tiongkok untuk Penyembuhan Lautan

Teknologi

Eko Satrio Wibowo

Hangzhou, Radio Bharata Online - Program daur ulang plastik laut "Blue Circle" menunjukkan solusi inovatif Tiongkok untuk memulihkan lautan, kata Erik Solheim, Ketua Pusat Eropa-Asia dan mantan Wakil Sekretaris Jenderal PBB.

"Di Taizhou, mereka kini sedang menjalankan eksperimen yang sangat menarik. Yaitu bagaimana cara menghilangkan plastik dari lautan. Ada banyak sekali kapal penangkap ikan yang berlayar dari Taizhou. Kapal-kapal penangkap ikan ini tidak hanya membawa ikan, tetapi juga membawa plastik dari laut," ujar Solheim dalam sebuah program khusus China Global Television Network yang baru-baru ini difilmkan di Kota Hangzhou, Provinsi Zhejiang, Tiongkok timur.

Diinisiasi pada tahun 2020, program Blue Circle memanfaatkan teknologi blockchain dan Internet of Things untuk melacak siklus hidup sampah plastik laut secara menyeluruh -- mulai dari pengumpulan hingga produksi ulang dan penjualan kembali.

Blue Circle membayar 0,20 yuan (hampir 450 rupiah) untuk setiap botol plastik yang dikumpulkan -- harga yang beberapa kali lipat lebih tinggi dari harga rata-rata pasar. Program ini dirancang untuk menambah pendapatan nelayan lokal.

Masyarakat dapat melacak perjalanan plastik daur ulang dengan memindai kode QR pada barang-barang, seperti suku cadang mobil, koper, dan casing ponsel, yang terbuat dari plastik bersertifikat yang dikumpulkan dari laut.

"Plastik itu dapat digunakan kembali, seperti botol yang dipadatkan, dipotong-potong, dan dibuat menjadi partikel kecil seperti berlian. Anda dapat melihat fotonya. Berlian-berlian ini kemudian dapat digunakan dalam produk-produk baru seperti dasi, syal, troli untuk pusat perbelanjaan, furnitur, dan banyak produk lainnya. Jadi, apa yang dikumpulkan kemudian mendapatkan nilai tambah dan (ini) menjadi produk-produk baru," jelas Solheim.

Pada tahun 2023, Blue Circle memenangkan penghargaan lingkungan tertinggi PBB -- penghargaan Champions of the Earth, yang menonjol di antara lebih dari 2.500 proyek lainnya.

"Dan itulah ekonomi sirkular yang sangat didambakan dunia. Jangan buang apa pun. Kita harus mendaur ulangnya. Itulah yang mereka lakukan di Taizhou. Kumpulkan plastik dan daur ulang menjadi produk baru. (Ini) luar biasa di saat kita benar-benar perlu mengatasi krisis plastik. Seharusnya tidak ada plastik di lingkungan dan kegiatan praktis yang mereka lakukan di Taizhou menunjukkan bagaimana hal ini dapat terjadi di mana pun di dunia," ujar Solheim.

Komentar