Rabu, 8 Maret 2023 8:35:3 WIB
7 Minuman untuk Memperlancar BAB, Tak Perlu Pakai Obat
Kesehatan
Bagas Sumarlan - Radio Bharata Online
Jangan buru-buru minum obat pencahar. Ada beberapa minuman alami yang bisa membantu melancarkan buang air besar (BAB).( iStockphoto/KittisakJirasittichai)
Radio Bharata Online - Sembelit atau sulit buang air besar (BAB) merupakan masalah gangguan pencernaan yang cukup umum dialami orang dewasa maupun anak-anak. Anda dapat mengatasi sulit buang air besar dengan mengonsumsi sejumlah minuman sehat.
Seseorang bisa dikategorikan mengalami sembelit apabila frekuensi buang air besarnya kurang dari tiga kali seminggu. Tinja pun terasa keras, kering, dan kecil-kecil, sehingga menimbulkan rasa sakit pada anus saat mengejan.
Selain itu, sembelit seringkali disertai dengan rasa begah atau kembung, mual ringan, dan kram ringan.
Sembelit pada orang sehat umumnya disebabkan oleh kombinasi dari tiga faktor, yakni kurang makanan berserat, kurang asupan cairan, dan kurang aktivitas fisik atau olahraga.
Untungnya, ada beberapa solusi diet sederhana yang dapat membantu menyelaraskan kembali fungsi usus dan membuatnya bergerak dengan kecepatan yang sehat, termasuk mengonsumsi minuman yang dapat melancarkan buang air besar.
Melansir berbagai sumber, yang dikutip dari CNN Indonesia.com berikut beberapa minuman sehat yang dapat mengatasi susah buang air besar.
Minuman untuk melancarkan BAB secara alami:
1. Air mineral
Kekurangan cairan pada tubuh atau dehidrasi dapat menyebabkan sembelit. Ketika tubuh kekurangan cairan, sisa makanan yang keluar dari usus besar menjadi kering dan sulit dikeluarkan.
Hidrasi yang tepat dengan mengonsumsi delapan gelas air putih per hari sangat diperlukan untuk mengatasi sembelit atau susah buang air besar setiap hari. Untuk menambah cairan lain, bisa juga mengonsumsi jus buah dan sayuran.
2. Air lemon
Menurut ahli diet, lemon dan jusnya mengandung bentuk vitamin C yang disebut asam sitrat. Zat ini, menurut penelitian, dapat bertindak sebagai pencahar alami bagi sebagian orang tanpa menyebabkan diare.
Saat dikonsumsi, jus lemon akan menarik air ke dalam saluran pencernaan sehingga dapat merangsang proses pengosongan usus.
Anda juga bisa menambah bijichia atauchia seed ke dalam air lemon. Melansir Eat This Not That, kandungan serat tidak larut pada biji chia dapat membantu melunakkan feses dengan cara yang berteori memiliki efek pencahar.
3. Kopi
Minum kopi juga dapat memicu kerja sistem pencernaan sehingga dapat melancarkan pergerakan feses secara alami. Banyak orang berasumsi kecenderungan kopi untuk memicu buang air besar karena kandungan kafeinnya. Namun, ahli diet mengklaim bahwa kopi tanpa kafein pun dapat membantu melancarkan buang air besar.
Pasalnya, kopi dapat merangsang refleks gastrokolik. Kondisi ini merupakan kondisi saat perut memberi tahu usus besar untuk memberi ruang dengan berkontraksi yang dapat memicu seseorang untuk buang air besar.
4. Jus buah segar
Ahli diet menyebut jus buah seperti pir, apel, dan aprikot dapat meredakan sembelit. Pasalnya, jus apel memiliki rasio kandungan fruktosa terhadap glukosa dan sorbitol yang cukup tinggi, sehingga dapat membantu meredakan sembelit tanpa rasa sakit.
5. Jus prune
Jus buah prune secara alami mengandung sorbitol, pencahar alami yang dapat menyebabkan orang merasa kembung. Minum jus prune telah dikaitkan dengan hasil pencernaan yang lebih baik.
Sebuah studi yang meneliti efek jus prune menyimpulkan bahwa minuman ini adalah pilihan minuman yang aman dan alami untuk diminum, terutama dalam kasus sembelit kronis.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di American Journal of Gastroenterology, para peneliti menemukan bahwa asupan prune secara signifikan menurunkan feses yang keras dan menggumpal.
6. Jus lidah buaya
Menurut sebuah ulasan di Systematic Review, jus lidah buaya telah digunakan secara historis untuk mengobati masalah pencernaan, seperti sembelit. Melansir Livestrone, getah daun lidah buaya mengandung senyawa yang disebut antrakuinon, yang disebut bertanggung jawab atas efek pencaharnya.
Lidah buaya juga berguna dalam mengobati kondisi pencernaan seperti sindrom iritasi usus (IBS), kondisi yang menyebabkan gejala seperti sembelit kronis. Hal ini terjadi dikarenakan senyawa dalam lidah buaya bekerja melawan peradangan pada saluran pencernaan.
7. Teh hitam atau hijau dengan jahe
Teh hitam atau hijau mengandung ribuan senyawa flavonoid yang menjadikannya pilihan minuman sehat yang dapat bermanfaat bagi tubuh. Kedua jenis teh ini cenderung memiliki kandungan kafein yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis teh lainnya, memberikan efek pencahar ringan yang dapat merangsang sistem pencernaan.
Komentar
Berita Lainnya
BPOM Temukan 718.791 Vitamin Ilegal Dijual di Online Shop Selama Pandemi Covid-19 Kesehatan
Kamis, 6 Oktober 2022 13:37:0 WIB
Singapura Hadapi Subvarian Omicron Baru XBB, Harian Naik Lagi 9 Ribu Kasus Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 10:23:40 WIB
Jokowi: 80 Persen Vaksin COVID-19 yang Digunakan Indonesia Berasal dari RRT Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 13:43:44 WIB
Wanita dengan Dada Besar Lebih Gampang Kena Kanker Payudara? Kesehatan
Selasa, 18 Oktober 2022 9:49:9 WIB
Kemenkes: Apotek-Nakes Setop Sementara Obat Sirup! Kesehatan
Rabu, 19 Oktober 2022 8:56:53 WIB
Daftar Obat Sirup yang Dilarang dan Ditarik BPOM Kesehatan
Jumat, 21 Oktober 2022 10:15:51 WIB
Kemenkes: Omicron XBB Terdeteksi di Indonesia Kesehatan
Minggu, 23 Oktober 2022 16:42:29 WIB
Shanghai Mulai Berikan Vaksin Booster COVID-19 yang Dihirup Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:8:34 WIB
Pemerintah Gratiskan Biaya Pengobatan Pasien Gagal Ginjal Akut Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:21:29 WIB
WHO Rilis Peringatan 8 Obat Sirup yang Dilarang BPOM RI Kesehatan
Jumat, 4 November 2022 15:32:48 WIB
Corona Kembali Meningkat, Pemerintah Prediksi Puncaknya 1-2 Bulan Lagi Kesehatan
Jumat, 4 November 2022 18:46:33 WIB
5 Kebiasaan Penyebab Sariawan, Bukan Kurang Makan Buah Kesehatan
Sabtu, 5 November 2022 7:23:52 WIB
5 Sarapan Bergizi untuk Menurunkan Berat Badan Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:42:35 WIB
Vaksin Covid-19 Direkomendasikan Jadi Imunisasi Rutin Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:47:25 WIB
Delta Sungai Yangtze Tingkatkan integrasi melalui digitalisasi Kesehatan
Sabtu, 27 Agustus 2022 1:59:36 WIB