Rabu, 19 Februari 2025 9:40:26 WIB
Data CDC juga menunjukkan penurunan berkelanjutan dalam tingkat positif virus pernapasan syncytial
Kesehatan
Endro

Ilustrasi
BEIJING, Radio Bharata Online - Penyebaran infeksi pernapasan akut di Tiongkok, termasuk influenza, telah menurun, tetapi negara ini belum melewati epidemi musiman. Sementara dimulainya semester sekolah baru dapat meningkatkan risiko infeksi.
Peng Zhibin, peneliti di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Tiongkok, pada konferensi pers hari Senin mengatakan, virus influenza tetap menjadi patogen utama yang beredar, dan Tiongkok masih berada di tengah musim epidemi flu. Meskipun demikian, intensitas penyebaran virus telah mereda.
Untuk minggu yang dimulai pada tanggal 3 Februari, tingkat positif flu naik sedikit sebesar 1,2 poin persentase dari minggu sebelumnya, hingga mencapai 24,9 persen, dan tingkat positif virus syncytial pernapasan, adenovirus, dan virus parainfluenza manusia, semuanya menurun.
Data CDC juga menunjukkan penurunan berkelanjutan dalam tingkat positif virus pernapasan syncytial, virus parainfluenza manusia, dan infeksi Mycoplasma pneumoniae, serta tingkat rendah yang terus-menerus dari adenovirus, virus korona, dan patogen pernapasan lainnya.
Meskipun terjadi penurunan infeksi baru, CDC Tiongkok mencatat bahwa lembaga penitipan anak dan sekolah, dapat menghadapi risiko yang lebih tinggi dari kelompok infeksi dengan dimulainya semester baru.
Peng menekankan bahwa Tiongkok masih dalam cengkeraman epidemi musiman, dan menyarankan agar orang yang belum menerima vaksin flu, agar segera melakukannya untuk mengurangi risiko tertular infeksi, dan mencegah gejala yang lebih parah.
Dengan meningkatnya suhu dan dimulainya semester musim semi, menurut Peng, kampus akan mengatasi peningkatan risiko penyakit menular yang umum terjadi di musim semi, seperti infeksi norovirus, campak, penyakit tangan-kaki-mulut, cacar air, dan meningitis. Menurutnya, penyakit-penyakit ini biasanya menyebar melalui droplet pernapasan atau kontak dekat.
Peng juga menyarankan siswa dan staf sekolah untuk segera menerima vaksin untuk penyakit yang dapat dicegah, guna memperkuat kekebalan kelompok. (China Daily)
Komentar
Berita Lainnya
Singapura dihadang subvarian Omicron baru yakni XBB Yang kembali meningkat hingga melampaui 9 ribu kasus per hari Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 10:23:40 WIB

Presiden RI Joko Widodo mengatakan pandemi COVID-19 tidak hanya menjadi masalah kesehatan global yang besar Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 13:43:44 WIB

Tidak jarang beredar mitos terkait penyebab kanker payudara pada wanita Kesehatan
Selasa, 18 Oktober 2022 9:49:9 WIB

Terkait laporan adanya 192 kasus gagal ginjal akut misterius di Indonesia Kesehatan
Rabu, 19 Oktober 2022 8:56:53 WIB

Dalam upaya menangani kasus gagal ginjal akut pada anak Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:21:29 WIB

Banyak orang merasa menurunkan berat badan begitu sulit Memutuskan apa yang harus dimasak setiap hari juga sulit Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:42:35 WIB

Delta Sungai Yangtze kini menjadi salah satu pusat ekonomi di Tiongkok Kesehatan
Sabtu, 27 Agustus 2022 1:59:36 WIB