Beijing, Radio Bharata Online - Menteri Luar Negeri Tiongkok, Wang Yi, dan Menteri Luar Negeri Maroko, Nasser Bourita, menandatangani nota kesepahaman (MoU) di Beijing pada hari Jumat (19/9), yang menetapkan mekanisme dialog strategis antara kedua kementerian luar negeri.
MoU yang ditandatangani setelah pembicaraan antara kedua menteri tersebut bertujuan untuk semakin memperkuat kemitraan strategis antara Tiongkok dan Maroko yang telah terjalin sejak tahun 2016.
Dalam pembicaraan mereka, Wang, yang juga anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, mengatakan Maroko adalah salah satu negara Arab dan Afrika pertama yang menjalin hubungan diplomatik dengan Republik Rakyat Tiongkok.
Menurutnya, di bawah arahan strategis para pemimpin kedua negara, hubungan Tiongkok-Maroko telah mempertahankan tingkat perkembangan yang tinggi.
"Kerja sama kita di berbagai bidang telah membuahkan hasil yang signifikan, dan nilai substantif dari kemitraan strategis antara kedua negara kita terus tumbuh," ujar Wang.
Mencatat bahwa tahun depan akan menandai peringatan 10 tahun terjalinnya kemitraan strategis antara Tiongkok dan Maroko, Wang mengatakan Tiongkok bersedia mempertahankan pertukaran tingkat tinggi dengan Maroko, merencanakan kerja sama di berbagai bidang dengan baik, dan bersama-sama membuka masa depan yang lebih cerah bagi hubungan Tiongkok-Maroko dan Tiongkok-Arab.
Ia pun menambahkan bahwa Tiongkok juga siap bekerja sama dengan komunitas internasional, termasuk Maroko, untuk menjadikan tatanan internasional lebih adil dan setara.
Sementara itu, Bourita mengatakan bahwa mengembangkan hubungan dengan Tiongkok merupakan pilihan strategis Maroko yang tak tergoyahkan. Ia menyatakan Maroko berpegang teguh pada prinsip Satu Tiongkok dan sepenuhnya mendukung Tiongkok dalam menjaga kedaulatan dan keamanan nasionalnya.
Bourita mengatakan Maroko bersedia memperdalam kerja sama Sabuk dan Jalan dengan Tiongkok, memperluas pertukaran di berbagai bidang seperti pariwisata, pendidikan, dan budaya, serta terus mempromosikan kemitraan strategis antara kedua negara.
Ia juga menambahkan bahwa pihak Maroko mendukung Inisiatif Tata Kelola Global yang diusulkan oleh Presiden Tiongkok, Xi Jinping.
Kedua belah pihak juga bertukar pandangan secara mendalam mengenai berbagai isu, seperti situasi di Timur Tengah.
Bourita akan mengunjungi Tiongkok dari Jumat (19/9) hingga Sabtu (20/9) atas undangan Wang.