Rabu, 23 April 2025 15:51:44 WIB
Selama bertahun-tahun
Kesehatan
Eko Satrio Wibowo

Li Xiaocui, Wakil Direktur Badan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nasional Tiongkok (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Program vaksinasi nasional Tiongkok telah mencapai cakupan yang tinggi di antara anak-anak yang memenuhi syarat, membawa manfaat besar bagi kesehatan masyarakat dan membantu mengendalikan penyakit menular, menurut Departemen Imunisasi Kesehatan di Badan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nasional atau National Disease Control and Prevention Administration (NDCPA).
Berbicara dalam jumpa pers pada hari Selasa (22/4), Li Xiaocui, Wakil Direktur NDCPA, menyoroti upaya dan pencapaian berkelanjutan negara tersebut dalam imunisasi.
Selama bertahun-tahun, tingkat vaksinasi untuk anak-anak yang memenuhi syarat tetap konsisten di atas 90 persen, memainkan peran penting dalam pencegahan dan pengendalian penyakit terkait di seluruh Tiongkok.
Tiongkok telah membuat kemajuan luar biasa dalam memerangi penyakit menular, termasuk pemberantasan cacar, yang dicapai hampir 20 tahun lebih cepat dari target global. Negara tersebut juga telah mempertahankan rekor 30 tahun tanpa kasus polio yang ditularkan secara lokal, dan difteri telah absen selama hampir dua dekade.
Strategi vaksinasi hepatitis B untuk bayi baru lahir sangat efektif, mengurangi tingkat positif antigen permukaan hepatitis B pada anak-anak di bawah usia lima tahun hingga lebih dari 90 persen, mencegah jutaan orang tertular virus tersebut.
Selain itu, Tiongkok telah berhasil memberantas tetanus neonatal, dan insiden campak tetap di bawah satu kasus per juta. Penyakit seperti hepatitis A, ensefalitis Jepang, dan meningitis juga tercatat memiliki tingkat yang rendah secara historis.
Li menekankan bahwa pemerintah Tiongkok berfokus pada empat bidang utama untuk terus memperkuat upaya imunisasi.
"Kami berfokus pada empat bidang utama. Pertama, kami secara aktif menyesuaikan strategi imunisasi nasional untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas, sekaligus mengoptimalkan jadwal vaksinasi saat ini. Kedua, kami berupaya memastikan implementasi program imunisasi yang efektif di seluruh negeri, dengan mempertahankan cakupan vaksinasi yang tinggi," jelas Li.
Li juga menekankan upaya yang sedang berlangsung untuk meningkatkan layanan imunisasi.
"Ketiga, kami berkomitmen untuk meningkatkan kemampuan layanan tim profesional akar rumput, mempercepat penerapan sertifikat imunisasi digital, dan memfasilitasi pembagian informasi imunisasi lintas provinsi. Keempat, kami memajukan pengembangan vaksin kombinasi, multivalen, dan baru, membimbing dan mendukung penelitian vaksin dan penerapan industri kemajuan sains-teknologi untuk memenuhi permintaan pencegahan penyakit dan vaksin, yang akan mendukung penyesuaian strategi imunisasi nasional," imbuh Li.
Komentar
Berita Lainnya
Singapura dihadang subvarian Omicron baru yakni XBB Yang kembali meningkat hingga melampaui 9 ribu kasus per hari Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 10:23:40 WIB

Presiden RI Joko Widodo mengatakan pandemi COVID-19 tidak hanya menjadi masalah kesehatan global yang besar Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 13:43:44 WIB

Tidak jarang beredar mitos terkait penyebab kanker payudara pada wanita Kesehatan
Selasa, 18 Oktober 2022 9:49:9 WIB

Terkait laporan adanya 192 kasus gagal ginjal akut misterius di Indonesia Kesehatan
Rabu, 19 Oktober 2022 8:56:53 WIB

Dalam upaya menangani kasus gagal ginjal akut pada anak Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:21:29 WIB

Banyak orang merasa menurunkan berat badan begitu sulit Memutuskan apa yang harus dimasak setiap hari juga sulit Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:42:35 WIB

Delta Sungai Yangtze kini menjadi salah satu pusat ekonomi di Tiongkok Kesehatan
Sabtu, 27 Agustus 2022 1:59:36 WIB