Selasa, 31 Januari 2023 12:29:5 WIB
Potala Palace, Wisata Sejarah yang Pernah Hancur
Traveling
AP Wira
Istana Potala atau Potala Palace di Kota Lhasa, Tibet, Tiongkok
LHASA, Radio Bharata Online - Istana Potala atau Potala Palace di Kota Lhasa, Tibet, Tiongkok, destinasi wisata menarik. Dibangun Songtsan Gambo dari Dinasti Tibet untuk Putri Wencheng dari Dinasti Tang pada abad ke-7.
Dilansir dari Whc.unesco.org, Potala hancur karena perang yang berlangsung lama. Pada pertengahan abad ke-17, Potala dibangun kembali oleh Dalai Lama ke-5. Renovasi Potala menghabiskan waktu 50 tahun dan dilanjutkan dengan penambahan dan perluasan selama 300 tahun.
Potala bertingkat 13, tinggi 110 meter dan tembok yang ketebalannya mencapai 5 meter. Bangunan lain tidak diperbolehkan memiliki ketinggian yang lebih tinggi ataupun sama. Ini dilakukan untuk mengembangkan rasa hormat.
Istana Potala terdiri dari 2 istana, yaitu The White Palace (Istana Putih) dan The Red Palace (Istana Merah). Kedua istana tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Istana putih dibagian timur berfungsi sebagai tempat tinggal Dalai Lama, sedangkan Istana merah digunakan sebagai tempat balai pagoda arwah Dalai Lama dan berbagai ruang pemujaan Buddha.
Potala menyimpan pula banyak gambar sepul, ukiran batu dan kayu, patung tanah, permadani Tibet, keramik, giok, dan sejumlah besar kerajinan tangan sejak abad ke-17. Benda-benda tersebut memiliki nilai seni yang tinggi yang mencerminkan sejarah kontak.
Sebagian besar benda-benda tersebut merupakan hasil pertukaran budaya antara etnis Tibet dan etnis Han serta etnis lainnya selama seribu tahun lebih.
Potala Palace menjadi pusat politik, situs suci dan agama, serta tempat tinggal Dalai Lama dari zaman ke zaman. Namun, Potala Palace sekarang berfungsi sebagai museum bersejarah dan diakui sebagai situs warisan oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific, and Cutural Organization) pada tahun 1994. (UNESCO)
Komentar
Berita Lainnya
Volume Penerbangan di Tiongkok Kini Memulih 63% Dibanding Pra COVID Traveling
Selasa, 17 Januari 2023 13:17:0 WIB
Informasi Bagi Warga Indonesia yang Ingin Pergi ke Tiongkok Traveling
Selasa, 17 Januari 2023 13:37:17 WIB
Sandiaga Optimistis Visa Elektronik Akan Tingkatkan Kunjungan Wisman Traveling
Rabu, 18 Januari 2023 11:38:57 WIB
Tempat Wisata Populer di Tahun Baru Imlek Traveling
Jumat, 20 Januari 2023 18:27:48 WIB
Meningkatnya kunjungan wisawatawan lokal ,Niat Berwisata Warga Tiongkok Meningkat dengan Pemulihan Pariwisata Lebih Matang Traveling
Sabtu, 21 Januari 2023 16:55:37 WIB
Lion Air Buka Rute Tiongkok-Bali Mulai 22 Januari 2023 Traveling
Minggu, 22 Januari 2023 8:26:20 WIB
Liburan Imlek 2023, Ratusan Wisatawan dari Tiongkok Kunjungi Bali Traveling
Minggu, 22 Januari 2023 19:39:24 WIB
Bali No.2, Ini Destinasi Paling Populer di Dunia Tahun 2022 Traveling
Senin, 23 Januari 2023 11:11:19 WIB
Tiongkok puji Indonesia sambut wisatawan berbahasa Mandarin Traveling
Senin, 23 Januari 2023 11:44:1 WIB
Shanghai Menerima 4,4 Juta Turis pada Tiga Hari Pertama Liburan Tahun Baru Imlek Traveling
Selasa, 24 Januari 2023 12:39:28 WIB
Mulai 6 Februari, Biro Wisata Tiongkok Akan Bawa Wisatawan ke Indonesia Traveling
Rabu, 25 Januari 2023 10:58:6 WIB
Wisata Es-Salju Jadi tradisi Baru untuk Tahun Baru Imlek Traveling
Rabu, 25 Januari 2023 15:52:56 WIB
Olahraga Musim Dingin Menerangi Tembok Besar Tiongkok Traveling
Rabu, 25 Januari 2023 15:56:15 WIB
Enak! Aneka Masakan Mie ala Provinsi Shaanxi Tiongkok Traveling
Rabu, 25 Januari 2023 17:25:22 WIB