Kamis, 3 November 2022 16:3:16 WIB
Hadiah yang Istimewa
International
CRI
Sekjen Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (PKV) Nguyễn Phú Trọng yang berusia 78 tiba di Beijing untuk mengadakan kunjungan resmi di Tiongkok [CRI]
BEIJING, Radio Bharata Online - Pada tanggal 30 Oktober lalu, Sekjen Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (PKV) Nguyễn Phú Trọng yang berusia 78 tiba di Beijing untuk mengadakan kunjungan resmi di Tiongkok, dengan demikian ia menjadi pemimpin asing pertama yang berkunjung ke Tiongkok usai penutupan Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis Tiongkok (PKT). Ini pun merupakan kunjungan pertama Nguyễn Phú Trọng ke luar negeri sejak terpilih sebagai sejken PKV yang ketiga kalinya.
Pada bulan November 5 tahun yang lalu, setelah penutupan Kongres Nasional ke-19 PKT, Vietnam juga menjadi tempat tujuan kunjungan pertama Xi Jinping yang baru terpilih kembali sebagai Sekjen PKT.
Di rumah kayu bekas tempat tinggal dan kerja mantan pemimpin PKV Ho Chi Minh, Xi Jinping memberikan sebuah hadiah kepada Sekjen PKV Nguyễn Phú Trọng, yakni 19 edisi koran Renmin Ribao.
Harian Renmin Ribao adalah koran organ Komite Senteral PKT. Ada kisah istimewa apakah di balik 19 edisi koran tersebut?
Di antara 19 edisi koran itu, ada 3 edisi yang meliput kunjungan Nguyễn Phú Trọng di Tiongkok pada bulan Januari 2017. Terkait 16 edisi lainnya, Xi Jinping mengatakan, “16 edisi koran ini diterbitkan selama Ho Chi Minh berkunjung di Tiongkok pada tahun 1955, agak sulit untuk menemukan koran-koran tersebut.” Saat itu, Nguyễn Phú Trọng dengan gembira menerima hadiah tersebut.
Pada koran Renmin Ribao edisi 26 Juni 1955, di halaman pertama, terpampang foto bersama para pemimpin senior Tiongkok termasuk Mao Zedong, Zhou Enlai dengan Ho Chi Minh, dalam halaman tersebut juga disertai liputan-liputan yang berjudul “Ho Chi Minh memimpin delegasinya tiba di Beijing”, dan “Ho Chi Minh disambut oleh Mao Zedong”. Pada edisi selanjutnya, di halaman utama Renmin Ribao juga terdapat perkataan Ho Chi Minh, “Tak dapat diragukan, persahabatan dan hubungan erat antara rakyat kedua negara kekal dan abadi, dan tidak dapat diprovokasi atau diganggu oleh siapapun.”
Pada tanggal 13 November 2017, Xi Jinping dan Nguyễn Phú Trọng dengan berjalan kaki dan berbincang-bincang di samping bekas tempat kediaman Ho Chi Minh, kedua pemimpin itu kembali mengenang persahabatan dan persaudaraan yang mereka warisi dari para pemimpin senior Tiongkok dan Vietnam. Ketika itu, Xi Jinping mengatakan, “belajar dari orang cerdas, kita harus belajar dari Ketua Mao Zedong, Perdana Menteri Zhou Enlai dan Ketua Ho Chi Minh, terus mewarisi dan mengembangkan persahabatan Tiongkok-Vietnam demi menyejahterakan rakyat kedua negara. Asal mendedikasikan diri untuk rakyat, pasti akan diabadikan dalam sejarah.”
Hadiah yang istimewa ini tidak hanya mencerminkan perhatian besar Xi Jinping pada persahabatan turun temurun yang sudah dijalin sejak dulu oleh para pemimpin senior kedua negara, tapi juga memperlihatkan perhatian besar pemimpin tertinggi Tiongkok pada hubungan Tiongkok-Vietnam.
Pewarta: CRI
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB
Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB
Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB
Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB
Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB
Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB
Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB
Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB
AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB
Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB
Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB
Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB
Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB
Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB
Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB