Kamis, 1 Agustus 2024 16:16:14 WIB

Otoritas: Tiongkok Yakin Dapat Mengatasi Kesulitan dalam Pembangunan Ekonomi
Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

banner

Zhao Chenxin, Wakil Direktur Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Ekonomi Tiongkok mengalami pertumbuhan yang stabil dengan kualitas yang lebih tinggi, dan negara tersebut percaya diri dan bertekad untuk mengatasi berbagai masalah dan tantangan dalam pembangunan di masa mendatang, kata seorang pejabat senior Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional atau National Development and Reform Commission (NDRC) pada hari Kamis (1/8).

Zhao Chenxin, Wakil Direktur NDRC, menyampaikan pernyataan tersebut pada konferensi pers di Beijing untuk memberi pengarahan kepada media berita tentang kemajuan dan pencapaian Tiongkok dalam pembangunan ekonomi, dengan mengatakan bahwa kekuatan ekonomi Tiongkok telah meningkat pesat, yang telah menjadi salah satu penyumbang terbesar bagi ekonomi dunia.

Zhao mengatakan Tiongkok telah menjadi negara pertama di dunia yang memiliki lebih dari empat juta paten domestik yang sah, dan telah membangun sistem pendidikan, sistem jaminan sosial, serta sistem medis dan kesehatan terbesar di dunia, dengan mencatat bahwa kapasitas pembangkit listrik energi terbarukan yang baru dipasang di Tiongkok mencapai lebih dari 50 persen dari total global.

Sejak awal tahun ini, ekonomi Tiongkok telah tumbuh dengan mantap dengan kualitas yang terus membaik, yang terutama tercermin dalam percepatan pengembangan kekuatan produksi baru yang berkualitas, peningkatan transformasi menuju pembangunan hijau dan rendah karbon, dan transisi yang lebih cepat dari pendorong pertumbuhan lama ke yang baru, katanya.

Menurut Zhao, untuk paruh kedua tahun ini, otoritas tengah meluncurkan upaya untuk meluncurkan serangkaian kebijakan utama dan mencapai kemajuan nyata dalam pembangunan proyek.

"Masih ada banyak ruang untuk penyesuaian kebijakan kontra-siklus. Kami memiliki kondisi, kemampuan, keyakinan, dan keberanian untuk mengatasi masalah dalam pembangunan dan tantangan dalam transformasi, serta memenuhi tujuan dan tugas tahunan dengan kualitas tinggi," kata Zhao.

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner