Selasa, 30 Januari 2024 11:13:33 WIB

Tiongkok dan Thailand Menandatangani Perjanjian Pembebasan Visa Bersama

International

Endro

BEIJING, Radio Bharata Online - Dalam upaya diplomatik baru-baru ini, Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi, dalam kunjungannya ke Bangkok, bertemu dengan Putri Maha Chakri Sirindhorn dari Thailand.  Kunjungan tersebut, yang juga mencakup konsultasi tahunan dengan Menteri Luar Negeri Thailand Parnpree Bahiddha-Nukara, menghasilkan kesepakatan yang berdampak untuk memperdalam komunitas Tiongkok-Thailand dengan masa depan bersama. Hasil penting dari diskusi ini adalah penandatanganan perjanjian pembebasan visa bersama, yang diharapkan dapat memfasilitasi pertukaran antar masyarakat antara kedua negara.

Perjanjian pembebasan visa bersama yang ditandatangani oleh Wang Yi dan Parnpree Bahiddha-Nukara, memungkinkan masuk bebas visa hingga 30 hari bagi pemegang paspor biasa.

Diharapkan mulai berlaku pada tanggal 1 Maret, perjanjian ini membuka pintu bagi banyak sekali peluang, termasuk bekerja, belajar, kegiatan jurnalistik, tempat tinggal, dan kegiatan lainnya, dengan persetujuan terlebih dahulu. Langkah ini diperkirakan akan secara signifikan meningkatkan pertukaran antar masyarakat, antara Tiongkok dan Thailand, sehingga berpotensi meningkatkan kunjungan wisatawan Tiongkok ke Thailand.

Wang Yi menggambarkan analogi yang indah tentang kedekatan Tiongkok dan Thailand, membandingkan hubungan mereka seperti sebuah keluarga. Dia mengungkapkan harapannya, akan hubungan yang lebih erat melalui peningkatan pertukaran, dan mengakui pentingnya sejarah keluarga kerajaan Thailand dalam membina persahabatan tersebut.

Menteri Luar Negeri Tiongkok mengenang kunjungan Putri Sirindhorn yang sering berkunjung ke Tiongkok, lebih dari 50 kali, sebagai bukti kekuatan pemahaman bilateral, dan simbol persahabatan Tiongkok-Thailand.

Menjelang peringatan 50 tahun hubungan diplomatik Tiongkok-Thailand, Beijing telah menyatakan kesediaannya untuk mempertahankan pertukaran tingkat tinggi, meningkatkan hubungan antar manusia, dan memajukan kemitraan strategis yang komprehensif.

Sementara Putri Sirindhorn membalas sentimen persahabatan ini, dan menyatakan keinginannya untuk mengeksplorasi lebih jauh upaya kerja sama di berbagai sektor, termasuk pendidikan, pengobatan tradisional, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta dirgantara. Dia juga mengakui aspirasinya untuk menjelajahi Tiongkok lebih jauh dalam kunjungannya di masa depan. (bnnbreaking)

Komentar