Jumat, 31 Januari 2025 13:14:50 WIB

Perayaan Tahun Baru Imlek Sebarkan Keceriaan ke Seluruh Dunia

International

Eko Satrio Wibowo

Brussel, Radio Bharata Online - Saat Tahun Baru Imlek menandai dimulainya Tahun Ular, masyarakat di seluruh dunia merayakan hari raya tradisional Tiongkok itu dengan berbagi apresiasi mereka terhadap adat istiadat dan perayaan budaya yang kaya.

Festival Musim Semi, sebutan untuk Tahun Baru di Tiongkok, adalah perayaan tahunan terpenting di negara itu, yang melambangkan reuni, kegembiraan, dan awal yang baru. Tahun ini, perayaan dimulai pada hari Rabu, 29 Januari 2025.

Di seluruh dunia, kota-kota diramaikan dengan berbagai kegiatan penuh warna untuk menyambut Tahun Baru Imlek. Di Dubai, perayaan ini sulit untuk dilewatkan, dengan pusat perbelanjaan yang dihiasi dekorasi Festival Musim Semi dan berbagai hadiah terkait yang dijual.

Suasananya penuh dengan kegembiraan, saat penduduk dan wisatawan sama-sama terlibat dalam perayaan. Seorang turis Spanyol yang berkunjung ke UEA berbagi kegembiraannya atas perayaan tersebut.

"Banyak acara, orang-orang di jalan, banyak makanan, kembang api, dan perayaan. Kemarin kami menyantap bebek panggang dan ayam goreng. Enak sekali. Kami menyukainya," ujarnya.

Demikian pula di Brussel, Belgia, kedutaan besar Tiongkok menyelenggarakan pekan raya Festival Musim Semi di Taman Cinquantenaire, yang menampilkan lukisan-lukisan Tahun Baru Imlek dan pertunjukan Opera Peking. 
Layar-layar juga dipasang untuk menayangkan video promosi China Media Group untuk siaran televisi Gala Festival Musim Semi yang populer. Penduduk setempat mengungkapkan apresiasi mereka terhadap adat istiadat Festival Musim Semi.

"Saya pernah mendengarnya. Saya kira itu untuk merayakan Tahun Baru Imlek dan saya kira itu adat istiadat yang indah yang dirayakan dengan kerah merah, mengirim dan menerima angpao, dan menempelkan stiker bertuliskan makanan," kata seorang penduduk Brussel.

Penduduk setempat lainnya memuji pentingnya Festival Musim Semi dalam menawarkan kesempatan berharga bagi orang-orang untuk bersantai dan berkumpul kembali dengan keluarga mereka di dunia yang semakin cepat berubah.

"Berkumpul bersama seluruh keluarga merupakan tradisi yang sangat hangat dan baik. Semua orang hidup di dunia yang serba cepat, semuanya berjalan sangat cepat, semua orang terburu-buru. Namun, pada tahun baru, setidaknya Anda memiliki waktu untuk berkumpul dan duduk tenang serta memikirkan tahun lalu dan keluarga serta menjalin hubungan yang hangat di sana," ungkapnya.

Saat dunia merayakan Tahun Ular, perayaan pertama sejak ditetapkan sebagai warisan budaya takbenda UNESCO, antusiasme kolektif terhadap perayaan Tahun Baru Imlek menyoroti daya tarik dan makna universal dari tradisi Tionghoa yang dicintai tersebut.

Komentar