Kamis, 16 Januari 2025 15:46:27 WIB

Industri Pembuatan Kapal Tiongkok Pertahankan Posisi Teratas secara Global selama 15 Tahun Berturut-Turut
Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

banner

Li Yanqing, Sekretaris Jenderal Asosiasi Industri Galangan Kapal Nasional Tiongkok (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Data industri menunjukkan pada hari Kamis (16/1) bahwa sektor galangan kapal Tiongkok mempertahankan posisi teratas di dunia dalam hal volume galangan kapal yang telah selesai, pesanan baru, dan pesanan yang tersedia pada tahun 2024, menduduki peringkat pertama secara global selama 15 tahun berturut-turut.

Menurut data yang dirilis oleh Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok, volume penyelesaian galangan kapal Tiongkok, pesanan baru, dan pesanan yang tersedia mencapai 55,7 persen, 74,1 persen, dan 63,1 persen dari total dunia pada tahun 2024.

Terutama, baik pesanan baru maupun pesanan yang tersedia mencapai rekor tertinggi dalam sejarah galangan kapal Tiongkok.

"Pada tahun 2024, kami mencapai hasil yang luar biasa, baik dalam pesanan pasar maupun manajemen produksi. Ini menunjukkan fondasi yang kuat dari industri galangan kapal Tiongkok dan upaya kolaboratif kami dengan pemasok global teratas. Ini adalah kemajuan kolektif. Oleh karena itu, industri galangan kapal Tiongkok bukan hanya milik Tiongkok tetapi juga milik dunia," ujar Li Yanqing, Sekretaris Jenderal Asosiasi Industri Galangan Kapal Nasional Tiongkok.

Angka-angka terbaru juga menunjukkan peningkatan 13,8 persen dalam volume pembuatan kapal yang telah selesai, lonjakan 58,8 persen dalam pesanan baru, dan kenaikan 49,7 persen dalam pesanan yang tersedia dari tahun ke tahun pada tahun 2024.

Di antara 18 jenis kapal utama secara global, Tiongkok memimpin dunia dalam pesanan baru untuk 14 di antaranya.

Galangan kapal domestik telah melampaui target bisnis tahunan mereka, yang mencerminkan lonjakan permintaan pasar.

"Pesanan pembuatan kapal Tiongkok secara keseluruhan dapat bertahan selama hampir empat tahun kerja, yang menandai langkah penting menuju pengembangan sektor yang stabil di masa mendatang. Model perkiraan kami berdasarkan pertumbuhan volume perdagangan laut tahunan menunjukkan bahwa permintaan global untuk kapal baru adalah antara 25 juta dan 50 juta ton bobot mati, dengan tren kenaikan secara keseluruhan," kata Li.

Komentar

Berita Lainnya