Rabu, 27 Desember 2023 11:20:50 WIB

Paten Tiongkok untuk Kendaraan Listrik dan Baterai Surya Terus Berkembang
Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

banner

Shen Changyu, Kepala Administrasi Kekayaan Intelektual Nasional Tiongkok (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Permohonan paten Tiongkok terkait kendaraan listrik dan sel surya terus meningkat selama beberapa tahun terakhir, menurut regulator hak kekayaan intelektual negara tersebut pada hari Selasa (26/12).

Dalam 11 bulan pertama tahun ini, ekspor kendaraan listrik, baterai lithium, dan sel surya Tiongkok masing-masing mencapai level tertinggi baru, yakni 269,3 miliar yuan (sekitar 580 triliun rupiah), 419,4 miliar yuan (sekitar 904 triliun rupiah), dan 289 miliar yuan (sekitar 623 triliun rupiah)

Angka-angka tersebut mengindikasikan momentum pertumbuhan yang baik. Produk-produk terkait juga mempertahankan peningkatan pangsa pasar global mereka, menurut data yang dirilis oleh Administrasi Kekayaan Intelektual Nasional Tiongkok. Mereka mengaitkan perkembangan yang kuat dari sektor-sektor ini dengan perkembangan pesat teknologi yang dipatenkan.

"Dalam hal kendaraan listrik, jumlah paten global yang valid yang dimiliki oleh 10 perusahaan utama dalam penjualan kendaraan energi baru di Tiongkok telah melampaui 100.000, dan menunjukkan momentum pertumbuhan yang cepat dari tahun ke tahun. Di bidang baterai lithium, terutama baterai solid-state, Tiongkok adalah salah satu sumber teknologi utama dunia," kata Shen Changyu, Kepala Administrasi Kekayaan Intelektual Nasional Tiongkok pada konferensi pers di Beijing.

Hingga Mei tahun ini, jumlah aplikasi paten global untuk teknologi baterai solid-state utama adalah 20.798, yang 7.640 di antaranya diajukan di Tiongkok. Dalam lima tahun terakhir, tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata aplikasi paten baterai solid-state Tiongkok mencapai 20,8 persen, menempati peringkat pertama di dunia.

Tiongkok juga memiliki kekuatan inovasi yang kuat dalam hal sel surya, dengan total 126.400 aplikasi paten yang diajukan secara global, juga memimpin dunia.

Komentar

Berita Lainnya