Selasa, 2 Juli 2024 10:41:8 WIB

Daerah Aliran Sungai Yangtze Hadapi Banjir Parah Usai Dilanda Hujan dengan Curah Tinggi

Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

Hunan, Radio Bharata Online - Hujan lebat yang terus menerus telah menyebabkan naiknya permukaan air di seluruh lembah Sungai Yangtze sehingga menciptakan tantangan pengendalian banjir yang signifikan bagi daerah-daerah di sepanjang aliran utama dan anak sungai.

Waduk Tiga Ngarai, yang terletak di hulu Sungai Yangtze di Provinsi Hubei, Tiongkok tengah, secara bertahap mengurangi tingkat debitnya untuk mengurangi tekanan pada daerah hilir. Pada hari Kamis (27/6) lalu, debit air berkurang dari 24.000 meter kubik per detik menjadi 18.000 meter kubik per detik dan diturunkan lagi menjadi 14.000 meter kubik per detik pada hari Jum'at (28/6). Hal ini menyebabkan level waduk naik sekitar 2,9 meter, menyimpan 1,46 miliar meter kubik air banjir.

Salah satu anak sungai utama Yangtze, Sungai Zijiang di Provinsi Hunan, Tiongkok tengah, juga mengalami banjir yang signifikan. Stasiun hidrologi Shaoyang mencatat ketinggian air yang melebihi tingkat peringatan sehingga memicu peristiwa banjir keempat tahun ini di Zijiang.

Sungai Miluo, sungai lain yang mengalir melalui Hunan, mengalir dari timur ke barat ke Danau Dongting sebelum bergabung dengan Sungai Yangtze. Pada Senin (1/7) sore, ketinggian air di stasiun hidrologi Pingjiang di Sungai Miluo mencapai 77 meter, melebihi level peringatan sekitar tujuh meter.

Hujan deras telah mempengaruhi lebih dari 200.000 orang di Kabupaten Pingjiang, dengan lebih dari 1.000 jalan dan jembatan rusak dan transportasi umum terganggu. Sejauh ini tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.

Di Provinsi Anhui, Tiongkok timur, kota Huikou di Kabupaten Susong adalah kota pertama yang dimasuki Sungai Yangtze saat mengalir ke Anhui. Ketinggian air di stasiun hidrologi Huikou terus meningkat, melebihi tingkat peringatan sekitar satu meter pada Senin (1/7) sore. Ketinggian air di sepanjang jalur utama Sungai Yangtze di provinsi ini telah melampaui tingkat peringatan banjir dan terus meningkat.

Selain itu, 19 anak sungai termasuk Sungai Shuiyang, Sungai Chuhe, dan Sungai Xihe juga telah melampaui tingkat peringatan masing-masing.

Komentar