Kamis, 6 Februari 2025 12:52:26 WIB

Jubir: Tahun Baru Imlek Jadi Festival yang Dirayakan di Seluruh Dunia
Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

banner

Lin Jian, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Lin Jian, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, mengungkapkan pada hari Rabu (5/2) bahwa seiring dengan makin banyaknya negara yang masuk dalam daftar bebas visa dan pelonggaran penuh serta peningkatan kebijakan transit bebas visa, Tahun Baru Imlek menjadi perayaan yang dirayakan di seluruh dunia.

"Festival Musim Semi ini merupakan yang pertama sejak festival ini ditetapkan dalam daftar warisan budaya takbenda UNESCO. Kami gembira melihat bahwa seiring dengan semakin banyaknya negara yang masuk dalam daftar bebas visa dan kebijakan bebas visa untuk transit yang semakin longgar, Tahun Baru Imlek pun menjadi festival yang dirayakan di seluruh dunia, dengan hampir 20 negara menetapkan Festival Musim Semi sebagai hari libur resmi dan adat istiadat Festival Musim Semi dirayakan di hampir 200 negara dan wilayah. Festival ini dirayakan di seluruh dunia dengan penuh suka cita dalam berbagai kegiatan seperti pasar malam kuil tradisional, tarian naga dan barongsai, parade kendaraan hias, pengalaman mengenakan pakaian Hanfu, penerangan tempat-tempat bersejarah dengan warna merah Tiongkok, dan "cita rasa Tiongkok," jelas Lin dalam sebuah konferensi pers di Beijing.

Pada tanggal 4 Desember 2024, Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) menetapkan Festival Musim Semi, praktik sosial masyarakat Tiongkok dalam rangka merayakan tahun baru tradisional, dalam Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan. Festival ini kini dikenal di banyak belahan dunia, dengan hampir seperlima penduduk dunia merayakannya dengan berbagai cara.

"Teman-teman asing telah menunjukkan antusiasme yang meningkat untuk mengunjungi Tiongkok selama Tahun Baru Imlek. Data dari platform pihak ketiga menunjukkan bahwa kedatangan wisatawan selama Festival Musim Semi tahun ini melonjak 150 persen dari tahun ke tahun, mencapai titik tertinggi baru," ujar Lin.

Festival Musim Semi, yang menandai dimulainya Tahun Baru Imlek, adalah festival tradisional terbesar bagi masyarakat Tiongkok yang menampilkan reuni keluarga. Festival Musim Semi tahun ini atau Hari Tahun Baru Imlek, jatuh pada tanggal 29 Januari 2025, menandai dimulainya Tahun Ular. Ular zodiak menempati urutan ke-6 dalam siklus 12 hewan zodiak pada kalender lunar Tiongkok.

"Dalam budaya Tiongkok, ular melambangkan kelincahan, kebijaksanaan, dan vitalitas. Di Tahun Ular ini, kita akan terus maju dengan semangat kewirausahaan, fokus pada pembangunan Tiongkok, dan bergandengan tangan dengan negara lain dalam membangun masa depan cerah yang menampilkan kerja sama yang saling menguntungkan. Tahun Baru Imlek yang penuh kegembiraan adalah perayaan harapan dan awal yang baru. Kami berharap bahwa semangat harmoni dan inklusivitas serta semangat dan kemakmuran akan menjadi kekuatan persatuan dan inspirasi bagi dunia di tahun yang akan datang," kata Lin.

Komentar

Berita Lainnya