Sabtu, 15 Februari 2025 9:57:1 WIB

Para Atlet Membangun Persahabatan di Asian Winter Games Harbin 2025

Olahraga

Eko Satrio Wibowo

Harbin, Radio Bharata Online - Selain kompetisi sengit di atas es dan salju, atlet dari 34 negara dan kawasan juga menjalin persahabatan selama Asian Winter Games ke-9, yang ditutup pada hari Jum'at (14/2) di Harbin, ibu kota Provinsi Heilongjiang di timur laut Tiongkok.

Berlangsung dari tanggal 7 hingga 14 Februari 2025, Asian Winter Games menandai ajang es dan salju internasional besar pertama Tiongkok sejak Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 dan ketiga kalinya Tiongkok menjadi tuan rumah Asian Winter Games, dan kedua kalinya bagi Harbin.

Dengan total 64 pertandingan di 11 cabang olahraga musim dingin, termasuk biathlon, curling, hoki es, figure skating, short track speed skating, ski, dan ski mountaineering, Asian Winter Games ini telah mengumpulkan 1.275 peserta dari 34 negara dan kawasan, menjadikannya edisi Asian Winter Games terbesar yang pernah ada dalam hal partisipasi keseluruhan.

"Menurut saya, di kompetisi seperti ini, Anda dapat melihat betapa dekatnya semua negara. Sama seperti semua atlet dari berbagai negara, Tiongkok, India, Jepang, Korea, kami semua berada di hotel yang sama. Di saat itulah kami benar-benar menjalin persahabatan. Dan kami tahu betapa dekatnya kami. Kami mungkin tampak berbeda, tetapi secara pribadi, kami semua sama. Kami mungkin memiliki budaya yang berbeda, kami berasal dari tempat yang berbeda, tetapi kami semua sama. Kami menikmati hal yang sama. Kami bermain sepatu roda cepat. Kami memiliki kesamaan dalam hal tertentu, dan perbedaan kami juga dinikmati. Jadi, menurut saya, kami menjalin persahabatan yang baik dan kami saling mengenal. Jadi, menurut saya Olimpiade seperti ini benar-benar membantu menjalin persahabatan di seluruh dunia," ungkap Atlet Sepatu Roda Cepat India, Chandra Mouli Danda.

"Jadi, kami memiliki persahabatan yang sangat baik dengan negara-negara Asia Tengah seperti Kirgistan, Uzbekistan, Tajikistan. Kami telah berbicara sebelumnya, tetapi kami tidak begitu mengenal. Saat ini, kami berbicara dan saling mengenal. Rasanya sangat menyenangkan," kata Gulshat Rejepova, Kepala Delegasi Turkmenistan di Asian Winter Games Harbin.

"Kami telah menyambut delegasi dari begitu banyak negara, yang menunjukkan bahwa olahraga es dan salju semakin populer di sini. Acara olahraga akbar ini mempertemukan para atlet untuk menjalin persahabatan dan membuat kemajuan bersama," kata Juara Olimpiade Ski Gaya Bebas Udara dan Pembawa Bendera Delegasi Tiongkok pada upacara penutupan Asian Winter Games ke-9, Xu Mengtao.

Banyak peserta mengatakan bahwa mereka sangat terkesan dengan tempat dan fasilitas yang canggih di Harbin, serta keramahtamahan para relawan.

"Pertama kali, ketika kami masuk ke gedung ini, kami dapat melihat bahwa 'Oh, ini sekolah sebelumnya', karena kami masih memiliki papan tulis, papan tulis putih, dan teknologi layar sentuh, TV yang sangat besar. Dan kami pikir gambar anak-anak sangat lucu, setiap ruangan dan di lorong, sangat lucu. Pemerintah Anda dapat mengubah sekolah menjadi arena seperti ini. Karena arena curling tidak mudah dibangun. Jadi ini sangat, sangat bagus dan luar biasa," ujar Kanya Natchanarong, Atlet Curling Thailand.

"Jika saya butuh bantuan, beberapa orang Tiongkok tidak bisa berbahasa Inggris, beberapa orang Tiongkok bisa berbahasa Inggris. Siapa pun yang bisa berbahasa Inggris langsung datang untuk membantu Anda," kata Rashed Abdullah, Pejabat Delegasi Kuwait.

"Mereka sangat mendukung kami. Mereka sangat baik kepada kami, bahkan kepada orang-orang Tiongkok di sekitar. Ini kedua kalinya saya mengunjungi Tiongkok, tetapi pertama kalinya saya mengunjungi Harbin. Sangat menyenangkan. Saya sangat menghargainya. Terima kasih banyak untuk organisasi ini. Terima kasih," kata Atlet Curling Qatar, Sarah Hamoud Al-Qaet.

Komentar