Jumat, 24 Januari 2025 12:52:45 WIB
Menteri Pertanian Iran Bicara tentang Inisiatif Global Tiongkok dan Hubungan Bilateral
International
Eko Satrio Wibowo
Gholamreza Nouri, Menteri Pertanian Iran (CMG)
Teheran, Radio Bharata Online - Menteri Pertanian Iran, Gholamreza Nouri, memuji pencapaian pembangunan dan inisiatif global Tiongkok serta menyampaikan harapannya untuk kemitraan dan kerja sama yang erat antara kedua negara.
Dalam wawancara eksklusif dengan China Central Television (CCTV) pada hari Selasa (21/1) lalu di Teheran, Nouri mencatat bahwa pembangunan Tiongkok yang cepat dan berkualitas tinggi telah mendorong kemajuan domestiknya sekaligus berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi global.
Ia secara khusus memuji tiga inisiatif global Tiongkok yang diajukan oleh Presiden Xi Jinping karena mendorong kolaborasi internasional dan pertukaran budaya.
"Presiden Xi Jinping adalah salah satu pemimpin dunia yang terhebat. Prakarsa-prakarsanya, termasuk Prakarsa Peradaban Global, Prakarsa Keamanan Global, dan Prakarsa Pembangunan Global, menunjukkan visinya yang mendalam dan mewujudkan perspektif rakyat Tiongkok tentang berbagai isu global dan internasional. Proposal-proposal ini telah menuai pujian luas di seluruh dunia. Itu adalah ide-ide visioner yang memberikan landasan yang kokoh untuk memperkuat hubungan antara negara-negara Asia dan komunitas internasional. Iran dengan hangat mendukung dan menunjukkan minat yang besar pada prakarsa-prakarsa ini, yang memetakan arah untuk membina hubungan antarnegara dan budaya sekaligus berfungsi sebagai jembatan untuk memperdalam interaksi antarmanusia di seluruh dunia," ujar Nouri.
Menteri tersebut juga menyatakan dukungannya terhadap visi Tiongkok untuk membangun komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia. Ia mengatakan bahwa ide ini mencerminkan perlunya multilateralisme dan solidaritas karena tidak ada negara yang dapat mencapai keberhasilan jangka panjang secara terpisah.
"Seperti yang pernah dikatakan seorang penyair Iran, setiap individu adalah bagian dari keseluruhan yang lebih besar. Konsep membangun komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia sangat mencerminkan hakikat humanisme. Kami berharap beberapa negara akan bergerak melampaui unilateralisme menuju multilateralisme dan berupaya untuk membina koordinasi yang komprehensif di antara pemerintah, yang akan menghasilkan lingkungan yang damai bagi semua," kata Nouri.
Nouri menyoroti kemajuan dalam hubungan Iran-Tiongkok, khususnya sejak Presiden Masoud Pezeshkian menjabat tahun lalu. Ia mengutip kerja sama di sektor politik, ekonomi, dan pertanian, termasuk perkembangan ekonomi kelautan, teknologi pertanian, dan ketahanan pangan, sebagai contoh keberhasilan kemitraan tersebut.
"Dalam beberapa tahun terakhir, hubungan antara Iran dan Tiongkok telah mengalami kemajuan yang signifikan. Memperkuat hubungan dengan negara-negara sahabat seperti Tiongkok merupakan prioritas utama dalam kebijakan Presiden Masoud Pezeshkian. Sebagai negara dengan peradaban yang kaya dan mitra yang disegani, Tiongkok menikmati komitmen kuat Iran untuk memperdalam kerja sama. Kami telah memutuskan untuk meningkatkan komunikasi dan pertukaran untuk lebih memajukan hubungan bilateral. Ada potensi besar untuk kolaborasi di berbagai bidang seperti pertanian dan ekonomi kelautan," jelas Nouri.
Menutup wawancara, Nouri menyampaikan ucapan selamat Tahun Baru kepada masyarakat Tiongkok menjelang Festival Musim Semi, yang jatuh pada hari Rabu (29/1) mendatang, dengan mengungkapkan harapannya agar kemakmuran terus berlanjut dan kerja sama yang lebih erat antara kedua negara.
"Saya ingin sekali lagi menyampaikan ucapan selamat yang tulus kepada masyarakat Tiongkok yang hebat pada Tahun Baru Imlek. Saya berharap Anda sukses, bahagia, dan puas di tahun mendatang. Saya juga berharap kemakmuran dan kemajuan terus berlanjut bagi kedua negara besar kita, Iran dan Tiongkok," kata Nouri.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB
Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB
Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB
Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB
Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB
Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB
Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB
Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB
AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB
Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB
Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB
Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB
Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB
Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB
Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB