Rabu, 15 Januari 2025 12:48:6 WIB
Sampel Chang'e-6 Tiongkok Ungkap Pantulan Medan Magnet Bulan
Tiongkok
Eko Satrio Wibowo
Cai Shuhui, seorang peneliti dari Institut Geologi dan Geofisika atau Institute of Geology and Geophysics di bawah Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Sampel batuan yang dikumpulkan dari sisi terjauh bulan oleh wahana antariksa bulan Chang'e-6 milik Tiongkok telah memberikan wawasan yang sangat penting tentang evolusi medan magnet benda angkasa bulan tersebut.
Penelitian sampel bulan yang dibawa wahana antariksa tersebut kembali ke bumi pada tanggal 25 Juni 2024 menunjukkan peningkatan kekuatan medan magnet bulan yang tak terduga 2,8 miliar tahun yang lalu, setelah penurunan tajam sekitar 3,1 miliar tahun yang lalu. Penemuan ini menantang teori yang berlaku bahwa dinamo bulan tetap berada dalam keadaan berenergi rendah setelah penurunan itu.
Penemuan ini menandai data paleomagnetik pertama yang diperoleh dari sisi terjauh bulan dan memberikan wawasan penting tentang tahap peralihan evolusi dinamo bulan, mekanisme geofisika yang menghasilkan medan magnet bulan di masa lalu.
"Kami memilih empat fragmen basal berukuran milimeter untuk dipelajari dan menemukan bahwa bulan memiliki medan magnet 2,8 miliar tahun lalu dengan tren penguatan," kata Cai Shuhui, seorang peneliti dari Institut Geologi dan Geofisika atau Institute of Geology and Geophysics (IGG) di bawah Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok.
Analisis sampel oleh IGG menawarkan data ilmiah pertama mengenai evolusi medan magnet bulan antara 3 miliar tahun lalu dan 2 miliar tahun lalu, dan memberikan informasi medan magnet kuno dari sisi terjauh bulan.
"Tidak ada data antara 3 miliar dan 2 miliar tahun lalu. Data itu benar-benar kosong, dan kami tidak tahu bagaimana medan magnet berubah dalam periode ini. Penelitian sebelumnya meyakini bahwa medan magnet bulan turun tajam sekitar 3,1 miliar tahun lalu dan mungkin tetap dalam keadaan energi yang sangat rendah. Penemuan kami berbeda dari pemahaman sebelumnya ini. Kami menemukan bahwa medan magnet itu pulih 2,8 miliar tahun lalu, yang menunjukkan bahwa mungkin ada fluktuasi dan pemulihan setelah penurunan tajam tersebut," jelas Cai.
Penelitian bulan melalui sampel yang dikumpulkan wahana antariksa Chang'e-5 pada tahun 2020 juga menghasilkan penemuan baru terkait medan magnet bulan 2 miliar tahun lalu.
"Kami menemukan bahwa 2 miliar tahun lalu, pada fase tengah hingga akhir evolusi bulan, terdapat medan magnet dinamo yang sangat lemah, dengan kekuatan perkiraan 2 hingga 4 mikrotesla, kurang dari 10 persen medan magnet Bumi saat ini. Ini menunjukkan bahwa 2 miliar tahun lalu, mungkin ada sejumlah vitalitas, dan konveksi termal atau pertukaran panas tertentu di dalam bulan," ungkap Cai.
Data satelit dan permukaan bulan tidak menunjukkan adanya medan magnet dipol global di bulan saat ini. Penelitian sebelumnya terhadap sampel bulan telah mengungkapkan bahwa medan magnet bulan, mirip dengan bumi sekitar 4,2 hingga 3,5 miliar tahun lalu, mengalami dua penurunan tajam dan mati beberapa saat setelah sekitar 1 miliar tahun lalu.
Komentar
Berita Lainnya
Xi Jinping: Biar Semua Orang Lansia Mempunyai Kehidupan Masa Tua Yang Berbahagia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:14:40 WIB
Hasil Studi Ilmuwan Tiongkok, Minum Teh Setiap Hari Turunkan Risiko Diabetes Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:21:52 WIB
Tiongkok Produksi Kereta Api Hibrid yang BebasPolusi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB
Tiongkok Perkirakan Jual 68,5 Juta Tiket Kereta Selama Libur Hari Nasional Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:42:10 WIB
Tiongkok: Perlu Bersama Lindungi Fasilitas Infrastruktur Lintas Negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB
Padi Hemat Air Bantu Petani Panen Melimpah di Tengah Kekeringan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB
Lanjutkan Balapan di Musim 2023, Zhou Guanyu Ingin Bawa Semangat dan Budaya Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB
Tiongkok Larang Rokok Elektrik Rasa Buah dalam Peningkatan Regulasi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:14:12 WIB
Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB
Setengah komunitas pedesaan di Tiongkok tercakup layanan perawatan lansia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:49:6 WIB
Guangzhou: Gerbang maritim Tiongkok ke dunia sejak zaman kuno Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:10:22 WIB
Tiongkok kalahkan Slovenia dan AS di Kejuaraan Tenis Meja Beregu Dunia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:20:34 WIB
Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB
Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB
Sinopec Tiongkok ingin hapus daftar ADS dari London Stock Exchange Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:50:46 WIB