Sabtu, 18 Juni 2022 3:44:28 WIB
Mobil Listrik Rp75 Juta On The Road Menggoda Konsumen Indonesia
Tiongkok
Agsan
Mobil Listrik K-Upgrade
Jakarta - PT Kurnia EVCBU International berupaya menggoda konsumen Indonesia dengan mobil listrik China yang harganya mulai dari Rp75 juta. Tawaran itu setidaknya jadi angin segar bagi masyarakat yang ingin mobil listrik dengan harga terjangkau.
Pasalnya saat ini berbagai mobil listrik yang dibuat oleh pabrikan mobil di Indonesia rata-rata masih dijual di atas Rp500 juta ke atas. Padahal memiliki mobil listrik saat ini memiliki banyak keuntungan. Misalnya bebas ganjil genap, pajak tahunan lebih murah, hingga biaya yang lebih hemat dalam hal perawatan dan penggunaan sehari-hari dibandingkan mobil konvensional.
Celah itulah yang kemudian dimanfaatkan oleh PT Kurnia EVCBU Internasional dengan membawa mobil listrik dengan spesifikasi khusus dan harga terjangkau yang diberi nama K-Upgrade .
Dalam keterangan resmi mereka mengatakan mobil listrik itu dipesan langsung dari salah satu perusahaan otomotif di China. Meski dibawa dari China, mobil listrik itu dibuat sesuai kebutuhan masyarakat Indonesia. Termasuk harga yang kompetitif yakni mulai dari Rp75 juta dalam kondisi on the road.
“Saat ini kami adalah importir umum dalam bentuk distributor dan supplier merek kami sendiri. Dalam beberapa waktu kedepan akan segera hadir Showroom, bengkel, dan pabrik untuk melengkapi layanan purna jual kami yang bekerja sama dengan perusahaan asing,” tutur VP Director PT Kurnia EVCBU Internasional, Satria Bagus Narendra.
Dia melanjutkan hadirnya K-Upgrade merupakan upaya untuk menampilkan imej bahwa kendaraan listrik yang murah ini memiliki kualitas yang dapat bersaing dengan mobil listrik lain.
“Kami memberikan Buy Back Guarantee selama 5 tahun kepada customer kami, sehingga apabila customer kami merasa kurang puas. Kami dapat mengembalikan uang 100 persen tanpa adanya nilai penyusutan harga yang terjamin dalam Akta Perjanjian Notaris. Maka kami yakin ini lah sosok mobil listrik sejuta umat,” ujar Satria Bagus Narendra. Untuk legalitas, dia mengatakan seluruh proses akan dilakukan oleh PT Kurnia EVCBU Internasional. Konsumen yang telah melakukan pemesanan tinggal menunggu 180 hari untuk mendapatkan unit, sekaligus surat-suratnya termasuk pelat nomor, STNK, dan BPKB sesuai data diri pembeli.
Jika melebihi batas waktu yang ditentukan konsumen belum menerima unit, uang akan kembali 100 persen. Mereka juga tidak hanya fokus pada berjualan tapi juga pelayanan purna jual. Saat ini PT Kurnia EVCBU Internasional telah menyiapkan jaringan bengkel untuk pelayanan servis dan spare parts.
Selain itu K-Upgrade juga diganjar garansi pergantian spare part, dan baterai selama 5 tahun, termasuk perawatan gratis jika dibutuhkan. Bagi yang tertarik, masyarakat bisa melakukan pemesanan mulai hari ini dengan sistem preorder atau PO dengan mengunjungi situs resmi PT Kurnia EVCBU International. Booking fee minimal Rp25 juta, namun konsumen juga bisa melakukan pelunasan langsung dan mendapatkan hadiah motor listrik tanpa sistem undi.
Spesifikasi Mobil Listrik K-Upgrade
• Berpenggerak All Wheel Drive.
• Baterai 26,7 KwH.
• Tenaga Motor Listrik 68 PS
• Jarak tempuh mencapai 336 KM.
• Kecepatan maksimal mencapai 155 kilometer per jam.
• Sudah mengadaptasi panel solar yang akan mengisi otomatis dari sinar matahari dalam waktu 3 jam dari kondisi 40 persen, sampai 100 persen.
• Sudah support pengisian tegangan searah, atau DC (Direct Current) CCS (Combined Charging System) untuk pengisian daya baterai yang lebih cepat. • Velg 15 inci.
https://otomotif.sindonews.com/read/800611/120/mobil-listrik-rp75-juta-mulai-goda-konsumen-indonesia-1655438810/20
Komentar
Berita Lainnya
Xi Jinping: Biar Semua Orang Lansia Mempunyai Kehidupan Masa Tua Yang Berbahagia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:14:40 WIB
Hasil Studi Ilmuwan Tiongkok, Minum Teh Setiap Hari Turunkan Risiko Diabetes Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:21:52 WIB
Tiongkok Produksi Kereta Api Hibrid yang BebasPolusi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB
Tiongkok Perkirakan Jual 68,5 Juta Tiket Kereta Selama Libur Hari Nasional Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:42:10 WIB
Tiongkok: Perlu Bersama Lindungi Fasilitas Infrastruktur Lintas Negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB
Padi Hemat Air Bantu Petani Panen Melimpah di Tengah Kekeringan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB
Lanjutkan Balapan di Musim 2023, Zhou Guanyu Ingin Bawa Semangat dan Budaya Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB
Tiongkok Larang Rokok Elektrik Rasa Buah dalam Peningkatan Regulasi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:14:12 WIB
Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB
Setengah komunitas pedesaan di Tiongkok tercakup layanan perawatan lansia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:49:6 WIB
Guangzhou: Gerbang maritim Tiongkok ke dunia sejak zaman kuno Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:10:22 WIB
Tiongkok kalahkan Slovenia dan AS di Kejuaraan Tenis Meja Beregu Dunia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:20:34 WIB
Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB
Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB
Sinopec Tiongkok ingin hapus daftar ADS dari London Stock Exchange Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:50:46 WIB