Sabtu, 26 September 2020 21:14:21 WIB

Pesawat Luar Angkasa Tianwen-1 Milik Tiongkok Menyelesaikan Koreksi Tengah Kedua dari Orbit

Indonesia

Fitra Febriana

Sebuah proyek eksplorasi bulan Tiongkok menurut laman berita resmi Weibo melaporkan pada pukul 23:00 waktu Beijing pada tanggal 20 September 2020, di bawah operasi tim kontrol penerbangan dari misi eksplorasi Mars pertama Tiongkok, empat mesin 120N dari probe Tianwen-1 secara bersamaan Pengapian bekerja selama 20 detik, dan koreksi tengah kedua orbit berhasil diselesaikan, dan kinerja sebenarnya dari mesin 120N diverifikasi di orbit.

Hingga kini, Tianwen-1 telah mengorbit selama 60 hari, sekitar 19 juta kilometer jauhnya dari bumi, dengan jarak tempuh penerbangan sekitar 160 juta kilometer. Sistem detektor dalam kondisi baik, dan pusat komunikasi serta stasiun pengukuran dan kontrol di darat melacak secara normal. Koreksi midway mengacu pada koreksi deviasi orbit yang disebabkan oleh berbagai alasan selama penerbangan probe, sehingga probe dapat terbang mendekati orbit teoritis. Akurasi peluncuran Tianwen-1 ke orbit dan koreksi tengah pertama sangat tinggi, dan jumlah koreksi kali ini sangat kecil.

Probe Tianwen-1 menyelesaikan koreksi tengah kedua dari orbitnya  yang mana mengacu pada koreksi deviasi orbit yang disebabkan oleh berbagai alasan selama penerbangan probe, sehingga probe dapat terbang lebih dekat ke orbit teoritis. Keakuratan peluncuran "Tianwen No. 1" ke orbit dan koreksi pertengahan pertama sangat tinggi.

Dengan kata lain, ketika roket Long March 5B mengirim "Tianwen No. 1" ke langit, roket ditembakkan secara akurat dan roket mencapai posisi yang ditentukan. Penyimpangannya sangat kecil, jadi koreksi ini sangat kecil. Sekaligus, revisi ini tidak hanya untuk mengoreksi orbit, tetapi juga untuk menguji performa mesin pengatur orbit-mesin 120N. Situasi saat ini, pengukuran dan sistem kontrol telah disesuaikan, dan diyakini bahwa "Tianwen No.1" pada akhirnya akan menyelesaikan tugas dengan lancar.

Sumber: People's Daily Online

Komentar