Kamis, 17 September 2020 20:36:57 WIB

117 Dokter Meninggal Terpapar Covid-19, IDI: Masyarakat Masih Abai
Indonesia

Bagas Sumarlan

banner

Bonay, Petugas Penanganan Prasarana Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Bukit Duri membuat mural bertemakan Covid-19 di kawasan Bukit Duri, Jakarta Selatan, Jumat (28/8/2020). Berdasarkan data pemerintah hingga pukul 12.00 WIB, Kamis (27/8/2020), diketahui total

Ketua Umum Tim Mitigasi PB Ikatan Dokter Indonesia ( IDI) Adib Khumaidi mengatakan, jumlah kematian dokter dan tenaga kesehatan Indonesia akibat Covid-19 semakin meningkat tajam. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Tim Mitigasi PB IDI hingga 17 September 2020 pukul 14.00 WIB, ada tambahan dua dokter yang meninggal dunia.

"Sehingga saat ini total 117 dokter di Indonesia yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19," ujar Adib sebagaimana dikutip dari siaran pers Tim Mitigasi IDI, Jumat (18/9/2020). "Angka kematian dokter yang semakin cepat dan tajam ini menunjukkan masyarakat masih abai terhadap protokol kesehatan," tuturnya. 

Lebih lanjut, dia pun menyampaikan bahwa Tim Mitigasi IDI mewakili seluruh tenaga kesehatan di Indonesia memahami bahwa ada kebutuhan ekonomi yang juga perlu diperhatikan. Namun, IDI meminta masyarakat sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19 ini agar disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas keseharian. "Hal ini bukan hanya untuk keselamatan para tenaga kesehatan, namun juga keselamatan diri mereka sendiri dan orang-orang disekitar," ucap Adib. Dia mengingatkan, pandemi Covid-19 ini tidak akan pernah berakhir apabila tidak disertai peran serta semua elemen masyarakat.

Ratusan Dokter Meninggal akibat Covid-19, IDI Desak Pemerintah Bentuk Komite Perlindungan Hal ini tentunya juga akan berdampak negatif bukan hanya pada kesehatan namun juga ekonomi secara berkepanjangan.

"Dengan jumlah dokter yang berguguran maka menjadi pekerjaan besar untuk tetap bisa memberikan pelayanan kesehatan secara proporsional," kata dia. "Indonesia bahkan belum mencapai puncak pandemi gelombang pertama. Apabila hal ini terus berlanjut, maka Indonesia akan menjadi episentrum Covid dunia, yang mana akan berdampak semakin buruk pada ekonomi dan kesehatan negara kita," tutur Adib.

Sumber: https://nasional.kompas.com/read/2020/09/18/10455351/117-dokter-meninggal-terpapar-covid-19-idi-masyarakat-masih-abai

Komentar

Berita Lainnya

Memperkuat Ketahanan Pangan Nasional Indonesia

Rabu, 5 Oktober 2022 17:33:33 WIB

banner
Pertemuan P20 di Buka Indonesia

Kamis, 6 Oktober 2022 14:20:55 WIB

banner