Rabu, 10 Juli 2024 12:49:58 WIB

Liu Guozhong menyampaikan pernyataan tersebut saat berpidato pada upacara pembukaan Forum kelima Kerjasama Pemerintah Daerah Tiongkok-Afrika

International

Eko Satrio Wibowo

Guangzhou, Radio Bharata Online - Wakil Perdana Menteri Tiongkok, Liu Guozhong mengatakan pada hari Selasa (9/7) di Guangzhou, ibu kota Provinsi Guangdong, Tiongkok selatan bahwa Tiongkok bersedia untuk memberikan kesempatan baru bagi Afrika dalam hal pembangunan dan bergandengan tangan dalam mendorong modernisasi.

Liu, yang juga merupakan anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, menyampaikan pernyataan tersebut saat berpidato pada upacara pembukaan Forum kelima Kerjasama Pemerintah Daerah Tiongkok-Afrika.

Liu mengatakan bahwa Tiongkok dan Afrika telah bekerja sama untuk memperdalam dan mengkonsolidasikan hubungan dan kedua belah pihak telah memasuki tahap baru untuk bersama-sama membangun komunitas Tiongkok-Afrika tingkat tinggi dengan masa depan bersama di era baru.

Dengan memperhatikan bahwa dunia saat ini saling terkait dan kacau, dengan perubahan yang belum pernah terjadi selama satu abad yang semakin cepat, Liu mengatakan bahwa Tiongkok dan Afrika perlu memperkuat solidaritas dan kerja sama lebih dari sebelumnya.

Liu mengatakan bahwa pemerintah lokal Tiongkok dan Afrika harus memperlakukan satu sama lain secara setara demi keuntungan bersama dan hasil yang saling menguntungkan, serta memperluas dimensi keterbukaan dan kerja sama.

Dengan menekankan inovasi, Liu meminta kedua belah pihak untuk mempercepat transformasi hijau, sambil menjunjung tinggi inklusivitas dan saling belajar untuk meningkatkan pertukaran antar masyarakat.

Liu menambahkan bahwa Tiongkok siap untuk mendorong keselarasan antara pembangunan bersama berkualitas tinggi dari Sabuk dan Jalan, Inisiatif Pembangunan Global, Inisiatif Keamanan Global, Inisiatif Peradaban Global, Agenda 2063 Uni Afrika dan strategi pembangunan negara-negara Afrika.

Sekitar 350 pemimpin politik dari negara-negara Afrika dan pejabat pemerintah daerah serta lembaga terkait dari Tiongkok dan Afrika menghadiri konferensi tersebut.

Liu juga bertemu dengan Perdana Menteri Madagaskar, Christian Ntsay, dan Wakil Perdana Menteri Uganda, Rukia Nakadama, di sela-sela acara tersebut.

Komentar