Sabtu, 15 Januari 2022 4:22:2 WIB
DKI Tembus 725 Kasus Omicron, Terbesar Pelaku Perjalanan Luar Negeri
Tiongkok
agsan
Ilustrasi (Foto: Istockphoto/rclassenlayouts)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Widyastuti menyampaikan kasus Covid-19 varian Omicron di DKI Jakarta sudah mencapai 725 kasus. Sebagian besar pasien adalah orang yang baru pulang dari luar negeri. Widyastuti mengatakan hanya 24,8 persen di antaranya yang merupakan kasus penularan lokal. Hal itu diketahui dari tes whole genome sequencing (WGS) terhadap para pasien Covid-19 di DKI hingga hari ini.
"Data yang kita dapat sampai pagi ini terlaporkan ada 725 kasus positif Omicron di mana 75 persen atau sekitar 545 kasus merupakan PPLN, 180 adalah transisi lokal atau sekitar 24,8 persen," kata Widyastuti di dalam satu diskusi, Sabtu (15/1).
Widyastuti menuturkan beberapa kasus penularan lokal Covid-19 varian Omicron di Jakarta. Salah satunya penularan di sebuah asrama yang diketahui dari hasil tes PCR di provinsi lain. Kemudian, ada kasus penularan lokal di Krukut dari orang yang baru bertamasya ke luar kota. Widyastuti berkata Pemprov DKI langsung melakukan penelusuran kontak usai ditemukan varian Omicron di dua kasus itu.
"Kita lakukan tracing dengan cepat kepada semua kontak erat ibu tersebut, itu tentang Krukut," ujarnya.
Sebelumnya, Indonesia melaporkan penemuan Covid-19 varian Omicron sejak 16 Desember 2021. Sejak hari itu, jumlah kasus Omicron terus meningkat secara berlipat. Alih-alih membatasi kedatangan orang dari luar negeri, pemerintah justru membuka keran perjalanan internasional. Lewat Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 02/2022, pemerintah tidak lagi menerapkan larangan masuk dari negara-negara yang menjadi pusat penularan Covid-19 varian Omicron.
"Jika pengaturan pembatasan daftar negara masih tetap ada maka akan menyulitkan pergerakan lintas negara yang masih diperlukan untuk mempertahankan stabilitas negara termasuk pemulihan ekonomi nasional", ungkap Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito lewat keterangan tertulis, Jumat (14/1).
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220115104204-20-747005/dki-tembus-725-kasus-omicron-terbesar-pelaku-perjalanan-luar-negeri.
Komentar
Berita Lainnya
Xi Jinping: Biar Semua Orang Lansia Mempunyai Kehidupan Masa Tua Yang Berbahagia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:14:40 WIB
Hasil Studi Ilmuwan Tiongkok, Minum Teh Setiap Hari Turunkan Risiko Diabetes Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:21:52 WIB
Tiongkok Produksi Kereta Api Hibrid yang BebasPolusi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB
Tiongkok Perkirakan Jual 68,5 Juta Tiket Kereta Selama Libur Hari Nasional Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:42:10 WIB
Tiongkok: Perlu Bersama Lindungi Fasilitas Infrastruktur Lintas Negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB
Padi Hemat Air Bantu Petani Panen Melimpah di Tengah Kekeringan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB
Lanjutkan Balapan di Musim 2023, Zhou Guanyu Ingin Bawa Semangat dan Budaya Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB
Tiongkok Larang Rokok Elektrik Rasa Buah dalam Peningkatan Regulasi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:14:12 WIB
Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB
Setengah komunitas pedesaan di Tiongkok tercakup layanan perawatan lansia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:49:6 WIB
Guangzhou: Gerbang maritim Tiongkok ke dunia sejak zaman kuno Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:10:22 WIB
Tiongkok kalahkan Slovenia dan AS di Kejuaraan Tenis Meja Beregu Dunia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:20:34 WIB
Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB
Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB
Sinopec Tiongkok ingin hapus daftar ADS dari London Stock Exchange Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:50:46 WIB