Minggu, 15 September 2024 7:47:52 WIB

Kementerian Perdagangan: Tiongkok dengan Tegas Menentang Kenaikan Tarif AS Terhadap Barang-Barang Tiongkok
Tiongkok

Angga Mardiansyah - Radio Bharata Online

banner

Berbagai gedung perkantoran, tanda Kementerian Perdagangan. /CMG

Beijing, Radio Bharata Online – Tiongkok sangat tidak puas dan dengan tegas menentang penyalahgunaan Pasal 301 oleh AS untuk menaikkan tarif beberapa barang Tiongkok, kata Kementerian Perdagangan pada hari Sabtu.

Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat pada hari Jumat mengumumkan modifikasi akhir mengenai peninjauan undang-undang atas tindakan tarif terhadap Tiongkok berdasarkan Pasal 301.

Tiongkok telah berulang kali mengajukan pernyataan serius kepada pihak AS mengenai tarif Pasal 301, kata juru bicara kementerian.

Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) telah memutuskan bahwa tarif Pasal 301 melanggar aturan WTO. Namun, alih-alih memperbaiki kesalahannya, pihak AS malah menaikkan tarif terhadap produk-produk Tiongkok, sehingga menambah satu kesalahan pada kesalahan lainnya, kata juru bicara tersebut.

Langkah tersebut merupakan praktik khas unilateralisme dan proteksionisme perdagangan, kata juru bicara tersebut, seraya menambahkan bahwa hal tersebut sangat merusak tatanan perdagangan internasional, serta keamanan dan stabilitas industri dan rantai pasokan global.

Selain itu, langkah tersebut tidak hanya gagal menyelesaikan permasalahan Amerika Serikat terkait defisit perdagangan dan daya saing industri, namun juga menaikkan harga impor Amerika dan memaksa perusahaan dan konsumen Amerika menanggung biaya tambahan.

Laporan Kepatuhan Amerika Serikat pada WTO tahun 2024, yang dirilis pada hari Kamis oleh kementerian tersebut, sekali lagi menyatakan keprihatinan serius atas penyalahgunaan Pasal 301 oleh AS, dan menunjukkan bahwa Amerika Serikat adalah “pengganggu industri dan rantai pasokan global. "

Pihak AS sebelumnya telah meminta opini publik mengenai hasil tinjauan tarif Pasal 301. Mayoritas pendapat menentang penerapan tarif tambahan atau meminta pengecualian tarif yang lebih luas.

Hal ini menunjukkan tarif Pasal 301 tidak populer di kalangan masyarakat AS, kata juru bicara tersebut.

Amerika Serikat harus segera memperbaiki kesalahannya dan menghapus semua tarif tambahan terhadap barang-barang Tiongkok, kata juru bicara tersebut, seraya menambahkan bahwa Tiongkok akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk secara tegas menjaga kepentingan perusahaan-perusahaan Tiongkok.

Komentar

Berita Lainnya