Minggu, 22 Agustus 2021 4:47:27 WIB

200 Ribu Orang Per Hari, Progres Vaksinasi Jabar Salip DKI-Jateng
Tiongkok

Angga Mardiansyah

banner

Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/show999)

Progres vaksinasi harian vaksin COVID-19 Jawa Barat menyalip DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Dilansir dari laman vaksin.kemenkes.go.id pada Minggu (22/8/2021), rata-rata vaksinasi harian minggu lalu mencapai 200.987.

Sementara itu DKI Jakarta memiliki rata-rata vaksinasi harian minggu lalu sebanyak 191.755, Jawa Timur 153.309 dan Jawa Tengah 105.119. Progres ini untuk sementara menempatkan Jabar berada di posisi pertama rata-rata vaksinasi harian secara nasional.

"Jadi vaksinasi di Jabar ini naik menjadi sekitar 200 ribu, dan sekarang ini Jabar menempati urutan pertama dalam progres vaksin," ujar Ketua Divisi Khusus Percepatan Vaksinasi Covid-19 Jabar Dedi Supandi, Minggu (22/8).

Dedi mengatakan, pihaknya terus menggandeng berbagai pihak termasuk komunitas, untuk mempercepat laju vaksinasi. Dalam langkah kolaborasi tersebut, pihaknya juga akan terus memperbanyak sentra vaksinasi untuk mencapai target 500 ribu orang tervaksinasi dalam satu hari.

"Kita akan memperbanyak sentra sentra vaksin. Jadi vaksinasi ini tidak hanya dilakukan oleh tenaga kesehatan ataupun puskesmas secara formal tapi dilakukan juga oleh komunitas," katanya.

Baca juga: Masyarakat Umum di Jabar Bisa Disuntik Vaksin Moderna, Asal....

Dedi mengatakan, selain mendorong agar sekolah, industri dan pusat perbelanjaan menggelar sentra vaksinasi, pihaknya juga akan menjadikan vaksinasi sebagai syarat untuk berkegiatan.

"Cara kedua adalah dengan menjadikan vaksin ini sebagai syarat. Jadi ketika ada yang akan membuka usaha kembali, karyawannya harus dapat mencapai herd immunity sampai di level lokal," katanya.

Terkait ketersediaan vaksin, Dedi menyampaikan, Jabar telah menerima sekitar 15 juta dosis vaksin dari pemerintah pusat. Sementara yang telah digunakan baru sekitar 13 juta dosis vaksin. Artinya, yang tersisa saat ini ada sekitar 1,2 juta dosis dan diperkirakan akan habis sebelum pelaksanaan Gebyar Vaksin yang rencananya bakal digelar 28 Agustus 2021 mendatang.

"Jadi yang tersisa 1,2 juta (dosis) itu akan dihabiskan sampai sebelum tanggal 28 (Agustus)," ucap Dedi yang juga menjabat Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar itu.detiknews

Komentar

Berita Lainnya