Minggu, 4 Desember 2022 10:7:5 WIB

Bagaimana Anak-anak Indonesia Bisa Tercium Pemandu Bakat di Qatar?
Olahraga

AP Wira

banner

Andri Syahputra (Foto: Instagram @andri010)

QATAR, Radio Bharata Online - Anda mungkin sudah tahu, beberapa pemain Indonesia menjadi pesepakbola profesional di Qatar. Lalu bagaimana para pemain asal Indonesia itu bisa terjaring oleh pemandu bakat di Qatar?

Di Qatar, terdapat beberapa komunitas sepakbola Indonesia, seperti Al-Khor Football Community (Al-Khor), Red Rhino Football Club (Doha) , Garuda South of Qatar (Al-Wakra), dan Mesaieed Warrior (Mesaieed). Biasanya komunitas-komunitas di Qatar menggelar kompetisi pada musim dingin, menghindari cuaca yang panas di Qatar.

Pemandu bakat dari akademi olahraga Qatar, yaitu  Aspire mengambil pemain mulai dari usia enam tahun dari beberapa negara untuk semua cabang olahraga. Kemudian melakukan scouting pada kompetisi-kompetisi antar komunitas ini. Hasilnya, dari WNI di Qatar muncul nama-nama  seperti Andri Syahputra dan Ahmad Al-Khuwailid Mustafa dari Al-Khor Football Community. Selain itu, ada juga Abdurrahman Iwan yang masuk menjadi anggota Timnas Qatar U-17.

Dalam waktu dekat ini komunitas sepakbola Indonesia akan menggelar trofeo yang diikuti oleh Red Rhino, Al-Khor Football Community, dan Garuda South of Qatar. Kegiatan itu rencananya akan dibuka Dubes Indonesia untuk Qatar, Ridwan Hassan.

Pelatih Al-Khor Football Community, Muhammad Yunus Bani, mengungkapkan  rencananya  untuk membuat Indonesia Academmy. Pemain-pemain Indonesia terbaik di Qatar akan ditampung di sana.

(detik)

 

Komentar

Berita Lainnya

Jokowi Sambut Presiden FIFA di Istana Merdeka Olahraga

Selasa, 18 Oktober 2022 13:40:25 WIB

banner