Selasa, 17 September 2024 10:25:28 WIB

Trump Kembali Selamat Dari Dugaan 'Percobaan Pembunuhan'
International

Endro

banner

Ryan Wesley Routh, 58, telah ditahan oleh otoritas Florida terkait dengan potensi percobaan pembunuhan, otoritas mengonfirmasi kepada ABC News.

FLORIDA, Radio Bharata Online - Kepolisian Amerika Serikat memastikan seorang pria yang diduga merupakan pelaku percobaan pembunuhan, terhadap mantan presiden AS Donald Trump di padang golfnya di Florida, telah diamankan.

Kepala Kepolisian wilayah Palm Beach, Sheriff Ric Bradshaw, dalam konferensi pers Senin (16/9/2024) waktu setempat mengatakan, penangkapan berhasil dilakukan berkat laporan seseorang yang menyaksikan tersangka melarikan diri.

Bradshaw mengatakan, saksi mata melihat pelaku melarikan diri dari semak-semak, lalu bergegas masuk ke sebuah mobil Nissan warna hitam.  Saksi mata juga berhasil memotret kendaraan si pelaku.

Berdasarkan laporan tersebut, petugas kepolisian berhasil mengidentifikasi kendaraan beserta arah mobil itu kabur, yaitu ke Martin County.

Kepolisian Palm Beach lantas menghubungi kepolisian wilayah Martin County, untuk membantu mengamankan terduga pelaku. Dengan bantuan mereka, kendaraan tersebut berhasil dihentikan, dan terduga pelaku diamankan.

Bradshaw menjelaskan, polisi membawa saksi mata untuk melihat orang yang diamankan, dan dia memastikan bahwa orang tersebut memang benar yang ia lihat melarikan diri dari semak-semak, dan bergegas masuk ke mobil. Terduga penembakan yang diidentifikasi sebagai Ryan Wesley Routh, 58 tahun, kini ditahan oleh otoritas Florida, terkait dengan potensi percobaan pembunuhan, demikian otoritas mengonfirmasi kepada ABC News.

Sementara Kepolisian Palm Beach turut mengamankan sebuah senapan serbu AK-47 lengkap dengan teropongnya, dua tas punggung, serta sebuah kamera GoPro yang tergeletak di semak-semak tempat si terduga pelaku bersembunyi.

Seorang juru bicara tim kampanye Trump pada Minggu sore setelah insiden tersebut mengatakan, bahwa mantan presiden itu "aman."

Insiden terjadi sekitar dua bulan setelah Trump ditembak di telinga, pada rapat umum kampanye di Butler, Pennsylvania. (ABC7News)

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner