Selasa, 7 Januari 2025 11:33:44 WIB

Pada tanggal 31 Desember 2024

Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Perkiraan menunjukkan bahwa infrastruktur data nasional Tiongkok diharapkan dapat menarik investasi langsung sebesar 400 miliar yuan (sekitar 882 triliun rupiah) setiap tahun, dengan skala investasi mencapai sekitar 2 triliun yuan (sekitar 4.411 triliun rupiah) dalam lima tahun ke depan, kata seorang pejabat dari Administrasi Data Nasional atau National Data Administration (NDA) Tiongkok pada hari Senin (6/1).

Pada tanggal 31 Desember 2024, NDA, bersama dengan departemen terkait lainnya, meluncurkan pedoman untuk pembangunan infrastruktur data nasional Tiongkok.

Menurut pedoman tersebut, Tiongkok bertujuan untuk menyelesaikan pembangunan struktur utama infrastruktur data nasional pada tahun 2029.

Dalam konferensi pers di Beijing pada hari Senin (6/1), pejabat dari NDA mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur data nasional Tiongkok akan menurunkan ambang batas bagi perusahaan untuk menambang dan memanfaatkan data, serta memfasilitasi investasi yang efektif secara sosial.

"Infrastruktur data nasional akan memfasilitasi sirkulasi dan pemanfaatan data serta pembangunan dan peningkatan jaringan, daya komputasi, dan keamanan. Berdasarkan estimasi awal industri, infrastruktur data akan menarik investasi langsung sekitar 400 miliar yuan setiap tahun, yang mendorong skala investasi sekitar 2 triliun yuan dalam lima tahun ke depan," kata Shen Zhulin, Wakil Direktur Administrasi Data Nasional.

Komentar