Kamis, 6 Februari 2025 12:5:13 WIB
Rencana Aksi Shanghai 8.0 Menyuntikkan Lebih Banyak Vitalitas
Tiongkok
Endro

Pemandangan Sungai Huangpu di Shanghai. [Foto/VCG]
BEIJING, Radio Bharata Online - Rencana aksi (Action Plan) peningkatan lingkungan bisnis terbaru yang dirilis di Shanghai pada hari Rabu, akan membantu kota bisnis tersebut memenuhi kebutuhan entitas pasar dengan lebih baik, dan menyuntikkan lebih banyak vitalitas ke dalam pertumbuhan ekonomi kota.
Komentar tersebut disampaikan para pakar pada hari Rabu, ketika pemerintah kota Shanghai mengadakan konferensi kerja peningkatan lingkungan bisnis, untuk tahun kedelapan berturut-turut. Rencana aksi terbaru, yang sekarang sudah mencapai edisi kedelapan, dirilis dalam konferensi tersebut.
Menurut Lu Aiguo, kepala divisi konstruksi lingkungan bisnis di Komisi Reformasi dan Pembangunan Kota Shanghai, Rencana Aksi tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan rasa untung di antara perusahaan, dengan menghasilkan 58 langkah terperinci yang lebih substansial dan membumi.
Salah satu fokus dari rencana baru ini adalah memperdalam reformasi, dengan menyelaraskan dengan standar yang ditetapkan dalam Business Ready evaluation system Bank Dunia. Sepuluh langkah reformasi terkait telah diluncurkan, diantaranya meliputi masuknya pasar, lokasi operasional, infrastruktur, utilitas, perdagangan internasional, dan persaingan pasar.
Mengenai perdagangan internasional, Shanghai akan memperluas cakupan manfaat untuk barang-barang berteknologi tinggi yang dikontrol dan diperiksa. Program percontohan impor untuk penelitian dan pengembangan, serta pengujian barang harus lebih dioptimalkan. Layanan fasilitasi bea cukai akan ditingkatkan dengan menerapkan langkah-langkah reformasi yang lebih baik, seperti transportasi multimoda dan penerapan sertifikat elektronik.
Sebanyak 24 langkah lainnya telah dimasukkan dalam rencana aksi 8.0, untuk mengoptimalkan layanan menyeluruh yang diberikan kepada perusahaan.
Sementara itu, visa serta layanan masuk dan keluar bagi talenta asing akan lebih mudah. Lebih banyak proyek investasi asing harus diperkenalkan di kota tersebut, dan proyek-proyek investasi asing besar harus diselesaikan dengan lebih cepat. (China Daily)
Komentar
Berita Lainnya
Xi Jinping: Biar Semua Orang Lansia Mempunyai Kehidupan Masa Tua Yang Berbahagia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:14:40 WIB

Hasil Studi Ilmuwan Tiongkok, Minum Teh Setiap Hari Turunkan Risiko Diabetes Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:21:52 WIB

Tiongkok Produksi Kereta Api Hibrid yang BebasPolusi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB

Tiongkok Perkirakan Jual 68,5 Juta Tiket Kereta Selama Libur Hari Nasional Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:42:10 WIB

Tiongkok: Perlu Bersama Lindungi Fasilitas Infrastruktur Lintas Negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB

Padi Hemat Air Bantu Petani Panen Melimpah di Tengah Kekeringan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB

Lanjutkan Balapan di Musim 2023, Zhou Guanyu Ingin Bawa Semangat dan Budaya Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB

Tiongkok Larang Rokok Elektrik Rasa Buah dalam Peningkatan Regulasi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:14:12 WIB

Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB

Setengah komunitas pedesaan di Tiongkok tercakup layanan perawatan lansia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:49:6 WIB

Guangzhou: Gerbang maritim Tiongkok ke dunia sejak zaman kuno Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:10:22 WIB

Tiongkok kalahkan Slovenia dan AS di Kejuaraan Tenis Meja Beregu Dunia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:20:34 WIB

Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB

Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB

Sinopec Tiongkok ingin hapus daftar ADS dari London Stock Exchange Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:50:46 WIB
