Rabu, 21 Februari 2024 11:45:19 WIB

Sejak Selasa (20/2) pagi
Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

banner

Pang Chengye, seorang perwira polisi lalu lintas (CMG)

Baoding, Radio Bharata Online - Otoritas setempat telah menerapkan langkah-langkah tanggap darurat untuk mengatasi salju lebat yang melanda provinsi-provinsi di Tiongkok utara seperti Hebei dan Shanxi, dengan kontrol lalu lintas dan operasi pembersihan salju yang sedang berlangsung.

Sejak Selasa (20/2) pagi, salju lebat mulai turun di Hebei karena gelombang dingin, dengan suhu di banyak bagian provinsi turun hingga di bawah nol derajat Celcius.

Hujan salju yang terus turun mengakibatkan jalanan di Hebei menjadi licin, dan banyak penduduk di Shijiazhuang, ibu kota provinsi Hebei, memilih untuk naik bus atau kereta bawah tanah. Selain itu, kendaraan juga melambat di jalan raya.

Sementara itu, di Kota Baoding, Hebei, otoritas transportasi setempat telah mengirimkan pasukan polisi tambahan untuk meningkatkan kontrol lalu lintas dan memberikan panduan bagi para pengemudi.

"Kami telah meluncurkan rencana tanggap darurat untuk kondisi cuaca buruk. Personel khusus telah dikerahkan untuk memantau dan meningkatkan patroli di lokasi-lokasi utama, seperti persimpangan dan ruas jalan utama, pintu masuk dan keluar jalan tol, serta jalan-jalan komersial," ujar Pang Chengye, seorang perwira polisi lalu lintas.

Pusat Meteorologi Hebei mengeluarkan peringatan kuning untuk badai salju pada pukul 09:00 pada hari Selasa (20/2) pagi, dengan salju lebat diperkirakan akan melanda kota-kota seperti Shijiazhuang, Hengshui, Xingtai, Handan dan Zhangjiakou dari Selasa (20/2) sore hingga Rabu (21/2).

Sementara itu, hujan salju yang meluas telah terjadi di sebagian besar provinsi tetangga, Shanxi, sejak Senin (19/2) malam, yang mengakibatkan penutupan jalan tol.

Polisi lalu lintas setempat telah menerapkan langkah-langkah darurat, termasuk mengintensifkan patroli, mengalihkan kendaraan yang terdampar di beberapa bagian tertentu, dan mengatur kendaraan polisi untuk mengawal kendaraan di jalan raya.

Pada Selasa (20/2) siang, Pusat Meteorologi Shanxi mengeluarkan peringatan biru untuk badai salju, dengan salju lebat yang akan menghantam kota-kota seperti Taiyuan, Luliang, Jinzhong, dan Linfen.

China Railway Taiyuan Group telah mengatur 29 kereta penumpang tambahan untuk mengangkut para pelancong karena kesibukan perjalanan setelah liburan Festival Musim Semi yang bertepatan dengan salju lebat.

Sementara itu, Bandara Internasional Taiyuan Wusu telah mengerahkan pekerja dan kendaraan untuk melakukan operasi pembersihan salju dan es. Pada pukul 15:00 hari Selasa (20/2), landasan pacu di bandara telah aman untuk lepas landas dan mendarat setelah berjam-jam melakukan upaya pembersihan salju, dan sejauh ini, penerbangan di bandara telah dilanjutkan.

Komentar

Berita Lainnya

Petani di wilayah Changfeng Tiongkok

Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB

banner
Pembalap Formula 1 asal Tiongkok Tiongkok

Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB

banner