Kamis, 31 Oktober 2024 11:10:18 WIB
Menteri Luar Negeri Tiongkok Bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia untuk Bahas Hubungan Bilateral
International
Eko Satrio Wibowo
Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi berjabat tangan dengan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Andrey Rudenko (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - Menteri Luar Negeri Tiongkok, Wang Yi, bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia, Andrey Rudenko, di Beijing pada hari Rabu (30/10).
Wang, yang juga merupakan anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, mengatakan bahwa kemitraan strategis yang komprehensif Tiongkok-Rusia yang terkoordinasi didasarkan pada logika alami sejarah dan didorong oleh dinamika internal yang kuat, tidak peduli bagaimana situasi internasional berubah.
Perkembangan hubungan Tiongkok-Rusia tidak menargetkan pihak ketiga mana pun atau tunduk pada campur tangan pihak ketiga mana pun, katanya.
Wang mengatakan di bawah kepemimpinan kedua kepala negara, hubungan Tiongkok-Rusia telah mempertahankan momentum perkembangan yang baik, yang melayani kepentingan bersama rakyat kedua negara dan memungkinkan mereka untuk memberikan kontribusi masing-masing guna menjaga tujuan dan prinsip Piagam PBB.
Ia mencatat bahwa belum lama ini, KTT BRICS berhasil diselenggarakan di Kazan, Rusia, yang menghasilkan kemajuan positif pada mekanisme BRICS, mempromosikan persatuan dan penguatan diri di Global Selatan, dan memainkan peran penting dan konstruktif dalam perdamaian dan stabilitas dunia.
Ia mendesak kedua pihak untuk melakukan upaya bersama guna mengoordinasikan kerja sama di berbagai bidang dan pertukaran di semua tingkatan, serta melaksanakan konsensus yang dicapai oleh kedua kepala negara.
Tiongkok telah mengambil alih jabatan presiden bergilir Organisasi Kerja Sama Shanghai atau Shanghai Cooperation Organization (SCO) dan siap bekerja sama erat dengan Rusia untuk mendorong perkembangan baru SCO, imbuh Wang.
Rudenko mengatakan bahwa diplomasi kepala negara telah meletakkan dasar yang baik bagi pengembangan hubungan bilateral.
Rusia siap bekerja sama dengan Tiongkok untuk sungguh-sungguh melaksanakan pengaturan yang dibuat oleh kedua kepala negara, mempertahankan pertukaran tingkat tinggi yang erat, memperkuat kerja sama praktis, terus menjaga koordinasi dalam urusan internasional dan regional, serta mendorong perkembangan baru hubungan Rusia-Tiongkok, kata Rudenko.
Mereka juga bertukar pandangan tentang krisis Ukraina.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB
Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB
Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB
Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB
Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB
Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB
Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB
Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB
AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB
Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB
Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB
Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB
Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB
Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB
Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB