Selasa, 9 April 2024 10:36:22 WIB
ASDP Ungkap Penyebab Macet Horor Pelabuhan Merak saat Mudik 2024
Indonesia
Endro

Ilustrasi Dok. Antara
CILEGON, Radio Bharata Online - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyebut, masih banyak masyarakat belum memiliki tiket yang nekat mencoba masuk ke Pelabuhan Merak, Banten pada arus mudik Lebaran 2024. Hal tersebut menjadi pemicu terjadinya kemacetan parah pada jalan menuju arah pelabuhan.
Direktur Utama ASDP, Ira Puspadewi, menuturkan, sekitar 19.700 orang atau 32% dari total masyarakat yang masuk ke Pelabuhan Merak pada periode 6-7 April 2024, tidak memiliki tiket atau memilih go show. Hal tersebut membuat ASDP harus mengubah ketentuan service level agreement (SLA). Adanya kondisi ini berimbas pada melancarkan distribusi kendaraan di Pelabuhan Merak, terutama pada area gate Pelabuhan.
Dalam Rapat Koordinasi dengan Menteri Perhubungan di Gedung Kemenhub, Jakarta pada Senin (8/4/2024), Ira secara daring mengimbau kepada masyarakat yang tidak memiliki tiket, untuk menunda perjalanan ke Pelabuhan Merak Banten. Masyarakat diminta untuk datang ketika sudah mendapatkan tiket untuk menyeberang. Ira Puspadewi menyebut bahwa tiket telah habis hingga tanggal 8 April 2024, dan tidak ada tambahan tiket, sehingga masyarakat yang berangkat adalah masyarakat yang telah memiliki tiket di tangan.
Senin siang saat berita ini diturunkan, Ira mengatakan kondisi antrean Pelabuhan Merak sudah tidak mengular hingga ke luar pelabuhan. Sementara kondisi antrean di Pelabuhan Ciwandan juga disebut sudah berkurang.
Sebelumnya, National Maritime Institute (Namarin) mendesak Kementerian Perhubungan untuk mengurai persoalan terkait dengan padatnya lintasan penyeberangan Merak-Bakauheni saat periode mudik Lebaran. Direktur National Maritime Institute, Siswanto Rusdi mengatakan, dari berbagai laporan langsung disebutkan bahwa para pemudik harus tertahan sekitar 15-18 jam di lokasi. Menurut Siswanto, kemacetan di lintasan penyeberangan Merak-Bakauheni bukan terjadi pada mudik kali ini saja, namun dalam setiap kegiatan mudik manakala lebaran tiba, kemacetan selalu menghantui para penyebrang. (bisnis)
Komentar
Berita Lainnya
Inflasi September 2022 1,17 Persen, Tertinggi Sejak Desember 2014 Indonesia
Selasa, 4 Oktober 2022 14:34:54 WIB

HUT ke-77 TNI, Jokowi Beri Tanda Kehormatan Bagi Tiga Prajurit TNI Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 10:4:36 WIB

Naik-Turun Bus TransJakarta Wajib Tempel Kartu, Saldo Minimum Rp5.000 Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 10:12:43 WIB

BMKG Minta Warga Waspada Gelombang 2,5 Meter di Empat Wilayah Laut NTT Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 10:33:18 WIB

Presiden Ingatkan TNI untuk Selalu Siap Hadapi Tantangan Geopolitik Global Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 14:31:19 WIB

Mesir Gelar Kegiatan Interaktif Belajar Bahasa Mandarin Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 15:20:17 WIB

Memperkuat Ketahanan Pangan Nasional Indonesia
Rabu, 5 Oktober 2022 17:33:33 WIB

Pertemuan P20 di Buka Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:20:55 WIB

Seluruh Biaya Perawatan Korban Kanjuruhan DItanggung Pemkab Malang Indonesia
Kamis, 6 Oktober 2022 14:48:18 WIB

Direktur PT Liga Indonesia Baru Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 10:59:49 WIB

Kronologi Tragedi Kanjuruhan, 11 Tembakan Gas Air Mata Dilepaskan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 11:9:42 WIB

Jokowi Minta Dewan Direksi BPJS Ketenagakerjaan Kelola Dana dengan Hati-Hati Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 14:43:21 WIB

Sekjen PBB Prihatin Atas Insiden Penembakan di Thailand Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 15:55:21 WIB

Kirab Kebangsaan Merah Putih di Kota Pekalongan Indonesia
Jumat, 7 Oktober 2022 16:3:8 WIB

Mahfud Md Tidak Mempermasalahkan Media Asing Investigasi Tragedi Kanjuruhan Indonesia
Sabtu, 8 Oktober 2022 8:53:51 WIB
