Senin, 25 Maret 2024 17:6:16 WIB

NDRC Tiongkok: Kembangkan Tenaga Produktif Kualitas Baru dari Tiga Aspek
Tiongkok

CRI/ Angga

banner

NDRC Tiongkok: Kembangkan Tenaga Produktif Kualitas Baru dari Tiga Aspek

Sidang Tahunan Forum Pembangunan Tiongkok 2024 baru-baru ini dibuka di Beijing, Kepala Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (NDRC) Tiongkok, Zheng Shanjie, dalam forum tersebut menyatakan, Tiongkok akan mengembangkan tenaga produktif kualitas baru dari tiga aspek, antara lain meningkatkan inovasi iptek, inovasi mekanisme dan sistem, serta keterbukaan berlevel tinggi

Di sektor inovasi industri yang dipimpin oleh inovasi iptek, mempercepat peningkatan kemampuan inovasi, memperkuat tata letak penelitian dasar yang berwawasan ke depan, strategis dan sistematis, serta melaksanakan serangkaian proyek iptek penting. Pada saat yang sama, mempercepat transformasi dan peningkatan usaha tradisional, serta mempercepat perkembangan kuat industri yang sedang berkembang. Menciptakan mesin pertumbuhan baru seperti biomanufaktur, ruang angkasa komersial, material baru dan ekonomi ketinggian rendah (low altitude economy), serta melaksanakan aksi “AI+”
 

Di sektor inovasi mekanisme dan sistem, lebih lanjut menyempurnakan sistem dasar pasar, menanggulangi tindakan monopoli pasar dan persaingan yang tidak adil, serta mengeluarkan daftar negatif akses pasar yang baru. Sementara itu, hendaknya lebih lanjut mengoptimalkan lingkungan bisnis, meningkatkan mekanisme pertukaran dan komunikasi normal dengan perusahaan, lebih lanjut mendorong transformasi hijau dan rendah karbon.

Di sektor perluasan keterbukaan berlevel tinggi, mendukung perusahaan iptek modal asing bekerja sama dengan lembaga penelitian ilmiah Tiongkok mengadakan penelitian iptek, meningkatkan pertukaran dan kerja sama personel, meningkatkan kerja sama ekonomi, perdagangan dan investasi, memperluas keterbukaan sistematis dengan mantap, serta mendorong keterbukaan berlevel tinggi di bidang perdagangan jasa dan investasi lintas perbatasan secara mendalam.

Pewarta : CRI

Komentar

Berita Lainnya