Kamis, 24 Oktober 2024 10:57:59 WIB

Keamanan luar angkasa merupakan batas dalam perluasan keamanan nasional
Tiongkok

Endro

banner

Poster yang mempromosikan keamanan luar angkasa Foto: Kementerian Keamanan Negara Tiongkok (MSS)

BEIJING, Radio Bharata Online - Kementerian Keamanan Negara Tiongkok (MSS) mengungkapkan pada hari Rabu, bahwa badan intelijen asing telah melakukan deteksi penginderaan jarak jauh melalui satelit presisi tinggi, dengan tujuan mengamati dan mencuri data rahasia Tiongkok dari luar angkasa, dalam beberapa tahun terakhir.

Dalam sebuah artikel yang diterbitkan di akun WeChat resminya pada hari Rabu, MSS menyatakan bahwa "Keamanan luar angkasa merupakan batas dalam perluasan keamanan nasional, dari domain tradisional ke bidang yang sedang berkembang di era baru.  Ini merupakan aspek penting dalam menjaga kepentingan strategis, dan menunjukkan kemampuan keamanan nasional."

MSS menekankan, bahwa keamanan antariksa memegang peranan strategis dan menyeluruh, yang signifikan dan berjangkauan luas untuk mempertahankan kedaulatan, keselamatan, dan kepentingan pembangunan negara.

MSS menyatakan bahwa badan intelijen negara-negara tertentu telah melakukan aktivitas infiltrasi terhadap sektor kedirgantaraan Tiongkok, menggunakan suap, jaringan, dan paksaan untuk menargetkan para peneliti Tiongkok. Tujuan mereka adalah untuk mencuri kemajuan mutakhir dalam teknologi kedirgantaraan.

Seiring dengan semakin dikuasainya teknologi antariksa oleh lebih banyak negara dan entitas swasta, lanskap keamanan di ranah antariksa telah mengalami perubahan yang signifikan.

Wang Yanan, pemimpin redaksi majalah Aerospace Knowledge yang berbasis di Beijing, kepada Global Times pada hari Rabu mengatakan, di masa lalu, satelit presisi tinggi dengan nilai intelijen dan pengintaian, hanya dikendalikan oleh beberapa badan pemerintah, yang membatasi ruang lingkup intelijen yang dapat mereka kumpulkan.  Akan tetapi saat ini, banyak entitas komersial memiliki satelit optik beresolusi tinggi, serta satelit yang mampu menangkap data di seluruh spektrum lain, yang dapat memperoleh citra intelijen yang sebanding dengan citra kelas militer dari era Perang Dingin. (Global Times)

Komentar

Berita Lainnya

Petani di wilayah Changfeng Tiongkok

Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB

banner
Pembalap Formula 1 asal Tiongkok Tiongkok

Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB

banner