Tianjin, Bharata Online - Tiongkok telah membuat kemajuan signifikan dalam eksplorasi mineral tahun ini, menemukan lebih dari 80 deposit mineral baru dan meningkatkan cadangan geologi terbukti sekitar 2,5 miliar metrik ton setara bijih, naik sekitar 20 persen dari tahun ke tahun, ungkap Asosiasi Pertambangan Tiongkok pada hari Kamis (23/10).

Menurut laporan tahunan asosiasi yang baru dirilis tentang industri pertambangan Tiongkok, sekitar 70 persen dari lokasi mineral yang baru ditemukan diperkirakan mengandung deposit sedang atau besar.

Menurut laporan tersebut, Tiongkok telah menjadi yang terdepan dalam eksplorasi litium global, dengan pangsa cadangan litium dunia diperkirakan mencapai sekitar 20 persen.

Cadangan bauksit Tiongkok diperkirakan akan tumbuh sekitar 300 juta metrik ton, cadangan batu bara sekitar 12 miliar metrik ton, dan cadangan minyak mentah lebih dari satu miliar metrik ton. Cadangan mineral penting lainnya, termasuk tungsten, timah, dan fosfat, diproyeksikan akan tumbuh sebesar 25 persen dari tahun ke tahun.

"Cadangan baru ini dapat meringankan tekanan impor mineral Tiongkok dan membantu mengoptimalkan struktur mineral Tiongkok. Kini, mineral strategis menyumbang lebih dari 40 persen dari total cadangan. Tingkat pertumbuhan mineral strategis yang sedang berkembang telah mencapai lebih dari 50 persen, jauh melampaui mineral tradisional, yang menyediakan bahan baku berkualitas tinggi bagi rantai industri pertambangan dan mendorong peralihan dari ketergantungan sumber daya ke pertumbuhan yang berorientasi nilai," ujar Cheng Liwei, Ketua Asosiasi Pertambangan Tiongkok.