Rabu, 26 Februari 2025 10:49:14 WIB

Tiongkok Terbitkan Pedoman untuk Tingkatkan Pengembangan Energi Laut

Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Tiongkok pada hari Senin (24/2) mengeluarkan pedoman untuk menggenjot pengembangan energi laut, yang bertujuan untuk mencapai kapasitas terpasang sebesar 400.000 kilowatt energi laut pada tahun 2030.

Energi laut mengacu pada energi terbarukan yang terkandung di dalam laut dan diubah menjadi listrik melalui pergerakan alami arus laut, gradien suhu, dan perbedaan salinitas.

Menurut pedoman tersebut, Tiongkok akan menyiapkan sistem tenaga hibrida multi-energi di pulau-pulau dan proyek percontohan untuk pemanfaatan energi laut skala besar, memperluas penerapan energi laut, mengembangkan peralatan teknis yang efisien, stabil, dan ekonomis untuk pengembangan energi laut, dan membina sekelompok perusahaan dengan kemampuan penelitian dan pengembangan yang kuat serta daya saing global pada tahun 2030.

Pedoman tersebut juga menyerukan inovasi teknologi dan model untuk pengembangan energi laut, mempercepat terobosan teknologi inti, dan meningkatkan teknologi energi laut.

Pedoman ini menyoroti pengembangan energi laut dan kegiatan produksi lepas pantai yang terintegrasi, memperluas penerapan energi laut, dan meningkatkan manfaat ekonomi dan sosial dari pengembangan energi laut.

"Kita harus memajukan survei sumber daya energi laut di daerah percontohan, dan memperluasnya tepat waktu di daerah pesisir di seluruh negeri. Kita harus secara aktif mempromosikan pengembangan bersama tenaga angin lepas pantai dan energi gelombang di lokasi yang sama untuk meningkatkan efisiensi pengembangan energi laut. Berdasarkan rencana lima tahun ke-15 untuk pengembangan energi terbarukan dan inovasi teknologi energi, kita harus meningkatkan kapasitas inovasi pengembangan energi laut dan mempercepat pemanfaatannya dalam skala besar," jelas Pan Huimin, Wakil Direktur Departemen Energi Baru dan Energi Terbarukan dari Administrasi Energi Nasional atau National Energy Administration (NEA).

Pengembangan energi laut Tiongkok saat ini berfokus pada energi pasang surut, yang menghasilkan listrik melalui pergerakan horizontal air laut, dan energi gelombang, yang menghasilkan listrik melalui gelombang laut.

Daerah pesisir Zhejiang, provinsi Tiongkok timur, khususnya Teluk Hangzhou dan Zhoushan, kaya akan energi pasang surut, yang berkontribusi terhadap lebih dari 50 persen energi pasang surut negara tersebut.

Energi gelombang terutama terkonsentrasi di sepanjang garis pantai selatan Tiongkok, termasuk Fujian selatan, Guangdong, Hainan, dan Laut Tiongkok Selatan, yang mencakup lebih dari 70 persen sumber daya energi gelombang Tiongkok.

Pedoman tersebut dirilis bersama oleh Kementerian Sumber Daya Alam, Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional, Kementerian Keuangan, Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok, dan Administrasi Energi Nasional.

Komentar