Jumat, 13 Desember 2024 15:48:24 WIB

Jubir Tiongkok: Jepang Membesar-Besarkan 'Ancaman Militer Tiongkok' untuk Tutupi Niat Ekspansi Militer

International

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Menggembar-gemborkan apa yang disebut "ancaman militer Tiongkok" adalah trik biasa Jepang untuk menutupi niat sebenarnya dari ekspansi militer yang signifikan, kata Wu Qian, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Nasional Tiongkok, pada hari Jum'at (13/12) di Beijing.

Wu membuat pernyataan tersebut menanggapi pidato kebijakan Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba, baru-baru ini mengenai ekspansi militer.

"Jepang telah menggembar-gemborkan apa yang disebut 'ancaman militer Tiongkok' yang tidak lebih dari sekadar trik biasa untuk menutupi upayanya menyingkirkan kendala Konstitusi pasifis dan kembali ke jalur lama ekspansi militernya. Faktanya, departemen diplomatik dan pertahanan Tiongkok dan Jepang selalu terlibat dalam komunikasi mengenai masalah keamanan maritim dan udara. Sama sekali tidak perlu bagi pihak Jepang untuk begitu gugup. Merilis data tersebut membuktikan bahwa Jepang telah melacak, memantau, dan mengganggu kapal induk dan pesawat Tiongkok dari jarak dekat untuk waktu yang lama, membahayakan keselamatan kapal induk dan pesawat Tiongkok, yang dapat dengan mudah memicu masalah keamanan maritim dan udara," ujar Wu.

"Dalam beberapa tahun terakhir, tanpa menghiraukan tentangan masyarakat internasional, Jepang telah melangkah lebih jauh di jalan ekspansi militer, yang telah menimbulkan kekhawatiran besar dari negara-negara tetangga dan masyarakat internasional. Kami mendesak Jepang untuk belajar dari pelajaran sejarah, bersikap bijaksana dalam perkataan dan perbuatan terkait keamanan militer, dan melakukan lebih banyak hal yang kondusif untuk menjaga perdamaian dan stabilitas regional. Tiongkok bersedia untuk terus menjaga komunikasi dengan Jepang mengenai penanganan darurat yang tepat di laut dan udara. Kami juga berharap Jepang akan bekerja sama dengan Tiongkok dalam arah yang sama, mempertimbangkan situasi keseluruhan, mengikuti jalan yang benar, dan bersama-sama menjaga stabilitas di laut dan udara serta menegakkan gambaran besar hubungan Tiongkok-Jepang," jelasnya.

Komentar