Rabu, 8 Januari 2025 13:0:35 WIB

Jadi Anggota Penuh BRICS, Indonesia Janji Berikan Kontribusi Aktif
International

Eko Satrio Wibowo

banner

Roy Soemirat, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia (CMG)

Jakarta, Radio Bharata Online - Kementerian Luar Negeri Indonesia pada hari Selasa (7/1) mengeluarkan pernyataan untuk menyambut keanggotaan penuhnya di BRICS dan menekankan komitmen negara tersebut guna membina tatanan global yang lebih inklusif dan berkeadilan melalui kerja sama multilateral.

Pernyataan tersebut muncul setelah Brasil, sebagai Ketua BRICS tahun ini, mengumumkan satu hari sebelumnya bahwa Indonesia telah menjadi anggota penuh BRICS.

Dalam pernyataan tersebut, kementerian itu juga mencatat bahwa Indonesia bermaksud untuk memberikan kontribusi aktif terhadap agenda BRICS, yang berfokus pada berbagai tantangan global, termasuk meningkatkan ketahanan ekonomi, membina kolaborasi teknologi, mempromosikan pembangunan berkelanjutan, dan mengatasi isu-isu kritis seperti perubahan iklim, ketahanan pangan, dan kesehatan masyarakat.

"Ke depannya, Indonesia berkomitmen untuk bekerja sama dengan semua anggota BRICS dan pihak-pihak terkait lainnya untuk membantu membangun dunia yang adil, damai, dan sejahtera," kata Roy Soemirat, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia.

Sebagai pakar perdagangan Indonesia, Richard Tan L. Ch, Ketua Eksekutif Asosiasi Kerja Sama Ekonomi, Sosial, dan Budaya Indonesia-Tiongkok, menyatakan optimisme tentang masa depan Indonesia dalam kerangka BRICS dan mengatakan keanggotaan BRICS akan membawa peluang pembangunan baru bagi bangsa ini.

"Ini adalah momen yang membanggakan bagi Indonesia. Dengan bergabung dalam mekanisme kerja sama BRICS, Indonesia akan menunjukkan komitmennya (terhadap urusan internasional) pada platform baru. Saya berharap ini juga akan membantu negara kita mengembangkan masa depan yang lebih baik," katanya.

BRICS adalah akronim untuk Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan, lima pasar berkembang utama dengan potensi ekonomi yang cukup besar.

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner