Senin, 8 Juli 2024 11:30:55 WIB
Setelah melakukan evakuasi
Tiongkok
Eko Satrio Wibowo

Yang Xin, Wakil Kepala Detasemen Penyelamat Kebakaran di Kota Xiangtan (CMG)
Hunan, Radio Bharata Online - Tim penyelamat telah mengevakuasi 347 penduduk dalam waktu 24 jam setelah tanggul jebol di Danau Dongting, danau air tawar terbesar kedua di Tiongkok, di Kabupaten Huarong, Provinsi Hunan, Tiongkok tengah, pada sore hari tanggal 5 Juli 2024.
Hujan deras yang terus menerus di Hunan bagian utara menyebabkan tanggul di kota Tuanzhou, Huarong, jebol. Pada hari Sabtu, jebolnya tanggul tersebut meluas hingga lebih dari 200 meter, sehingga memicu tanggap darurat dari pemadam kebakaran Hunan dengan lebih dari 1.000 petugas pemadam kebakaran yang segera dikerahkan untuk melakukan upaya penyelamatan dan evakuasi.
Tim penyelamat yang terdiri dari 12 orang penyelamat muda berlomba dengan waktu untuk mencapai Desa Tuandong, tempat lebih dari 40 orang penduduk desa terperangkap. Desa ini terletak tujuh kilometer jauhnya dari jebolnya tanggul. Berlayar dalam kegelapan di tengah derasnya air, tim penyelamat menggunakan pepohonan sebagai penunjuk arah.
"Air mulai naik dengan cepat di mana-mana sehingga sangat sulit bagi perahu-perahu untuk bergerak maju. Kami hampir tidak bisa melihat jalan di depan, yang secara serius mempengaruhi rasa arah kami. Ada banyak benda-benda yang mengambang di atas air. Beberapa tiang listrik rendah dan terkadang kami tersangkut di kabel-kabelnya," kata Yang Xin, Wakil Kepala Detasemen Penyelamat Kebakaran di Kota Xiangtan.
Setelah lebih dari satu jam, tim penyelamat akhirnya menemukan penduduk desa yang terperangkap dan membawa mereka ke daerah yang aman.
Operasi penyelamatan terus berlanjut hingga dini hari pada hari Sabtu (6/7), saat tim penyelamat menggunakan perahu karet untuk melakukan pemeriksaan dari rumah ke rumah guna mencari tahu apakah ada yang terperangkap di rumah-rumah di Desa Tuandong dan Desa Tuansheng.
Mereka berhasil mengevakuasi tiga orang lanjut usia dan seorang anak perempuan berusia 10 tahun, yang terjebak di lantai dua setelah lantai satu rumah yang mereka tinggali digenangi air banjir.
"Sebagai anggota Partai, kami sangat dibutuhkan ketika masyarakat menghadapi saat-saat krisis. Sudah menjadi tugas kami bahwa tidak peduli kesulitan apa pun yang kami hadapi, kami harus berpacu dengan waktu dan berusaha sekuat tenaga untuk mengeluarkan orang-orang kami dari bahaya," kata Yang Yi, salah seorang anggota pemadam kebakaran.
Setelah melakukan evakuasi, para petugas pemadam kebakaran mengalihkan fokus mereka untuk berpatroli di tanggul-tanggul, memeriksa bahaya, dan mengangkut pasokan darurat.
Komentar
Berita Lainnya
Produsen kereta api Tiongkok, CRRC Changke Co., Ltd. membuat generasi baru kereta antarkota hibrida di Tiongkok pada Minggu (2/10). Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB

Wakil Duta Besar Tiongkok untuk PBB Geng Shuang pada hari Jumat 30 September lalu mengatakan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB

Petani di wilayah Changfeng Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB

Pembalap Formula 1 asal Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB

Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB

Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB

Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB
