Jumat, 14 Februari 2025 14:57:45 WIB

Ledakan Gas Mematikan di Pusat Perbelanjaan Taiwan Tewaskan 4 Orang dan Lukai 30 Orang
Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

banner

Lin, seorang warga setempat (CMG)

Taichung, Radio Bharata Online - Sebuah ledakan di sebuah pusat perbelanjaan di kota Taichung di Taiwan bagian tengah telah menewaskan empat orang dan melukai 30 orang hingga hari Kamis (13/2) pukul 20:00.

Sebelumnya dilaporkan bahwa lima orang tewas dalam ledakan tersebut. Namun, seorang korban yang terluka parah akibat serangan jantung berhasil diresusitasi sehingga jumlah korban tewas direvisi menjadi empat.

Menurut otoritas setempat, semua yang terluka dalam ledakan tersebut telah dirawat di rumah sakit, dan tidak ada korban tambahan yang terjebak di pusat perbelanjaan tersebut.

Kantor berita kota Taichung mengatakan bahwa keadaan darurat telah terkendali setelah seharian dilakukan operasi pencarian dan penyelamatan. Pusat perbelanjaan itu telah diperintahkan untuk menutup usahanya, dan otoritas kejaksaan telah meluncurkan penyelidikan untuk menentukan penyebab ledakan tersebut.

Ledakan tersebut terjadi sekitar pukul 11:00 di sebuah food court di lantai 12 pusat perbelanjaan Shin Kong Mitsukoshi, yang menyebabkan kerusakan signifikan pada bagian dalam dan luar gedung.

Dinas pemadam kebakaran Taichung mengerahkan 27 mobil pemadam kebakaran dan 62 petugas pemadam kebakaran untuk melaksanakan misi penyelamatan. Pemerintah kota segera memberlakukan pembatasan lalu lintas, dan kemudian mendirikan pusat tanggap darurat untuk mengoordinasikan departemen terkait dalam menangani insiden dan akibatnya.

"Saya bekerja di dekat sini. Saya mendengar ledakan terlebih dahulu, kemudian suara beberapa ambulans. Kemudian, saya melihat informasi lebih lanjut secara daring," kata Lin, seorang warga setempat.

Chavet, warga lainnya, tidak mendengar ledakan itu sendiri tetapi terkejut saat mendengarnya dari orang lain, dan mengatakan sulit untuk mempercayai insiden seperti itu bisa terjadi di pusat perbelanjaan mewah.

"Saya mendengarnya karena saya tinggal di sini. Kata mereka, suaranya sangat keras. Saya tidak mendengar. Saya mungkin sedang menonton TV atau semacamnya, jadi saya tidak mendengar. Namun, mereka mengatakan mereka dapat mendengarnya dan gedung di tempat saya berguncang. Sungguh menyedihkan. Saya telah tinggal di Asia selama tujuh belas tahun. Saya tidak akan berpikir seperti itu di sini karena ini adalah pusat perbelanjaan yang sangat mewah, sangat bagus," ujarnya.

Menurut pemerintah kota, hukuman akan diberikan kepada mereka yang bertanggung jawab atas ledakan tersebut, dan dana duka akan dialokasikan sebagaimana mestinya.

Komentar

Berita Lainnya