Beijing, Bharata Online - Dialog tentang Tata Kelola Global dan Kemakmuran Bersama Asia-Pasifik, yang mempertemukan para pejabat dan pakar dari negara-negara Asia-Pasifik, baru-baru ini diselenggarakan di Beijing menjelang kehadiran Presiden Tiongkok, Xi Jinping, dalam Pertemuan Pemimpin Ekonomi APEC ke-32 di Gyeongju dan kunjungan kenegaraan ke Republik Korea (ROK) dari 30 Oktober hingga 1 November 2025.

Dalam acara dialog ini, yang diselenggarakan bersama oleh China Media Group (CMG), Universitas Yonsei, dan Yonhap Television News (YTN) dari ROK, para pakar dan akademisi dari negara-negara Asia-Pasifik serta pejabat organisasi internasional membahas rencana pembangunan Tiongkok yang baru saja ditetapkan dan signifikansinya bagi kawasan Asia-Pasifik dan dunia.

Mereka mengatakan bahwa sidang pleno keempat Komite Sentral ke-20 Partai Komunis Tiongkok yang baru saja berakhir telah menarik perhatian dunia. Sesi ini telah memetakan arah pembangunan berkualitas tinggi Tiongkok dalam lima tahun ke depan dan telah menetapkan tujuan untuk membangun momentum guna memajukan modernisasi Tiongkok, yang menurut para ahli, akan menciptakan lebih banyak peluang bagi pembangunan berkelanjutan dan kemakmuran bersama di kawasan Asia-Pasifik.

Mereka juga menekankan bahwa semua pihak harus membangun konsensus, memperkuat kerja sama, dan mendorong inovasi dalam pertukaran budaya dan antarmasyarakat. Menurut para ahli, melalui dialog dan kolaborasi yang ditingkatkan, energi positif akan disuntikkan ke dalam kemakmuran regional, berkontribusi pada pembangunan komunitas Asia-Pasifik dengan masa depan bersama.

Jajak pendapat global yang dirilis oleh saluran multibahasa CMG, China Global Television Network (CGTN), selama acara tersebut menunjukkan bahwa 83,3 persen responden memberikan komentar positif tentang peran APEC sebagai platform utama kerja sama ekonomi di kawasan Asia-Pasifik, dan 83,4 persen responden menegaskan peran dan kontribusi Tiongkok dalam mendorong pembangunan berkelanjutan APEC.

Selama acara dialog, sebuah kampanye global diluncurkan, mengundang kaum muda dari kawasan Asia-Pasifik dan seluruh dunia untuk terlibat secara mendalam dalam dialog mengenai isu-isu internasional dengan mengirimkan video pendek, gambar, dan karya tulis.

Para tamu internasional juga bertukar pandangan dalam diskusi meja bundar mengenai berbagai topik, termasuk poin-poin penting pembangunan di kawasan Asia-Pasifik dan upaya bersama untuk membangun masa depan yang berkelanjutan di kawasan ini.

Menurut penyelenggara, program khusus acara dialog ini akan disiarkan dalam waktu dekat di platform televisi dan digital CGTN, serta di YTN TV dan platform media sosialnya.