Rabu, 21 Agustus 2024 11:43:5 WIB

Zona Perdagangan Bebas Percontohan Kawasan Khusus Lingang Tiongkok (Shanghai) telah menyaksikan peningkatan jumlah perusahaan teknologi tinggi hampir enam kali lipat selama lima tahun terakhir sejak didirikan

Tiongkok

Angga Mardiansyah - Radio Bharata Online

Shanghai, Radio Bharata Online – Zona Perdagangan Bebas Percontohan Kawasan Khusus Lingang Tiongkok (Shanghai) telah menyaksikan peningkatan jumlah perusahaan teknologi tinggi hampir enam kali lipat selama lima tahun terakhir sejak didirikan.

Kawasan ini diluncurkan pada bulan Agustus 2019. Hal ini bertujuan untuk membuka diri terhadap dunia luar pada tingkat tertinggi, menciptakan reformasi eksperimental dan membuka bidang yang paling sesuai untuk inovasi dan terobosan, serta membangun sistem ekonomi yang bebas dan terbuka.

Sejak didirikan, wilayah ini telah mengalami peningkatan jumlah perusahaan teknologi tinggi, dari 254 menjadi 1.493. Selain itu, lebih dari 570 proyek utama di industri teknologi mutakhir telah ditandatangani, dengan investasi melebihi 620 miliar yuan (86,7 miliar dolar AS).

Life Science Blue Bay adalah kawasan industri ilmu pengetahuan dan teknologi hayati di kawasan khusus. Perusahaan ini telah mengambil alih sekitar 40 persen proyek biomedis baru di Shanghai dalam beberapa tahun terakhir.

Taman ini telah menarik lebih dari 100 perusahaan dan institusi biomedis, mulai dari perusahaan rintisan lokal hingga pemimpin industri global.

“Selama dua tahun terakhir, kami berfokus untuk menarik lebih banyak perusahaan inovatif untuk menetap di kawasan khusus tersebut,” kata Su Yijun, staf departemen inkubasi inovasi di Life Science Blue Bay.

Untuk mendorong kemajuan teknologi, kawasan khusus ini mendorong pengembangan ekosistem inovasi sains-teknologi yang komprehensif. Upaya yang dilakukan termasuk membangun platform pemuliaan inovasi canggih, infrastruktur ilmiah utama, dan beragam fasilitas inkubasi.

Selain itu, dana sebesar 20 miliar yuan telah diinisiasi untuk mendukung perusahaan inovasi teknologi, memberi mereka lebih banyak akses terhadap aplikasi pemerintah dan pasar.

"Berpegang pada prinsip fokus pada inovasi layanan industri, kami menekankan pada bakat, modal, dan teknologi. Dengan terlibat dalam kolaborasi inovasi orisinal dan bermitra dengan para pemimpin industri, kami telah secara aktif berkolaborasi dengan universitas-universitas ternama di dalam dan luar negeri, serta lembaga-lembaga penelitian , dan sumber daya lainnya. Tujuan kami adalah untuk memelihara modal jangka panjang dan sabar, serta berfungsi sebagai pedoman bagi investasi pada usaha tahap awal, berskala kecil, dan berfokus pada teknologi,” kata Liu Xiaoqing, pejabat di bagian keuangan. dan departemen perdagangan Komite Administratif Daerah Khusus Lingagn.

Menurut rencana pengembangan kawasan khusus, pada tahun 2025, kawasan ini akan memiliki sistem kelembagaan liberalisasi dan fasilitasi investasi dan perdagangan yang relatif matang.

Komentar