Kamis, 2 Februari 2023 11:7:19 WIB

Menteri PUPR Sebut Revitalisasi Stadion Piala Dunia U-20 Capai Rp175 M

Olahraga

Bagas Sumarlan - Radio Bharata Online

Radio Bharata Online - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan revitalisasi stadion yang disiapkan menggelar Piala Dunia U-20 2023 mencapai Rp175 miliar.
Menteri Basuki mengatakan lima stadion yang akan digunakan untuk Piala Dunia U-20 di sejumlah tempat di Indonesia sudah diperbaiki dan sudah bisa digunakan untuk ajang berskala internasional.

"Sudah (direvitalisasi), April sudah siap dan tempat untuk latihan juga sudah," kata Menteri Basuki, saat mendampingi Presiden Jokowi berkunjung ke Pasar Baturiti, di Kabupaten Tabanan, Bali, Kamis (2/2).
Ia menyebutkan anggaran revitalisasi lima stadion yang akan digunakan untuk Piala Dunia U-20 mencapai Rp 175 miliar.

"Itu Rp175 miliar semua, ada lima stadion yang dipakai terus yang 5x4 (ada) 20 (lapangan) untuk yang latihan. (Stadion yang direvitalisasi) di Palembang, Bandung, Solo, Bali, Surabaya," ujarnya, dikutip dari CNN Indonesia.com.

Menjelang Piala Dunia FIFA U-20 yang akan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni, ada sejumlah stadion berstandar internasional di Indonesia terus ditata dan disempurnakan untuk menyukseskan ajang sepak bola kelas dunia tersebut.

Stadion Manahan Solo, Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Stadion Gelora Sriwijaya Palembang, Stadion Kapten I Wayan Dipta Giayar (Bali) dan Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya yang akan menjadi arena pertandingan bintang-bintang muda sepak bola dunia di Piala Dunia U-20 2023.

Dari 24 jatah yang tersedia untuk putaran final Piala Dunia U-20 baru 12 yang terisi. Selain Indonesia sebagai tuan rumah, terdapat pula dua wakil dari wilayah Oseania yakni Fiji dan Selandia Baru.

Sementara zona Amerika Tengah, Utara dan Karibia diwakili Republik Dominika, Guatemala, Honduras dan Amerika Serikat. Dari Eropa terdapat Inggris, Prancis, Israel, Italia, dan Slovakia.

Sebanyak 12 tempat tersisa menjadi milik wakil Asia, Amerika Selatan, dan Afrika yang masing-masing memiliki jatah empat negara.

 

Komentar