Selasa, 8 November 2022 11:23:19 WIB

Inovasi Jadi Cara Pengembangan Kerja Sama Tiongkok - Indonesia pada Industri Budaya dan Ekonomi Kreatif
Tiongkok

Adelia Astari - Radio Bharata Online

banner

Sutradara film terkenal sekaligus pemilik hak cipta serial TV Minning Town, Guo Jingyu . (Fikrie/Radio Bharata Online)

JAKARTA, Radio Bharata Online - Departemen Kerjasama Internasional Administrasi Negara Radio dan Televisi Tiongkok pada hari Senin (07/11/2022), meluncurkan program audio-visual Tiongkok yang luar biasa. Proyek kerja sama seperti drama produksi bersama antara Tiongkok dan Indonesia berjudul “Thirty Only” resmi dimulai.

Ditengah persaingan film dan drama dari Barat maupun Korea Selatan yang kini banyak digemari, Tiongkok dan Indonesia akan terus berupaya mempromosikan pertukaran dan kerja sama teknis.

“Dengan melakukan berbagai inovasi kami terus berupaya, di jaman modern ini yang ditargetkan adalah seperti apa ekspektasi masyarakat, dan itulah yang akan dijadikan karya.” Kata Guo Jingyu sutradara film terkenal sekaligus pemilik hak cipta serial TV Minning Town, dalam sesi tanya jawab.

Inovasi menjadi kekuatan pendorong permanen untuk pengembangan, dan juga merupakan sumber kemakmuran dari pengembangan industri budaya dan kreatif ekonomi digital seperti film.

Tiongkok telah mengumpulkan pengalaman yang kaya dalam penerapan teknologi media baru seperti 5G, data besar dan kecerdasan buatan.

Hal ini secara aktif membangun pola pengembangan audio-visual yang besar dan mempromosikan konstruksi televisi atau layar lebar di masa depan. Tiongkok bersedia berbagi peluang kerja sama dan menghadapi tantangan bersama-sama dengan Indonesia.

Tidak hanya itu, Tiongkok mengajak Indonesia untuk lebih memperkuat kerjasama dalam teknologi audio visual, standar, perlatan, produk dan layanan.

Bahkan sutradara Guo mengatakan, tidak menutup kemungkinan akan adanya kolaborasi yang akan tercipta antara pemain film, sutradara atau kru film dari kedua negara untuk menciptakan karya yang baru.

Komentar

Berita Lainnya