Sabtu, 4 November 2023 11:2:29 WIB

Menlu Tiongkok dan Saudi Mengadakan Pembicaraan Telepon Mengenai Konflik Palestina-Israel
Tiongkok

Angga Mardiansyah - Radio Bharata Online

banner

Grafis yang memperlihatkan foto Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi (kiri), Menteri Luar Negeri Saudi Faisal bin Farhan Al Saud./CMG

Beijing, Radio Bharata Online - Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi pada hari Jumat mengadakan percakapan telepon dengan Menteri Luar Negeri Saudi Faisal bin Farhan Al Saud mengenai konflik Palestina-Israel.

Faisal berterima kasih kepada Tiongkok karena menegakkan keadilan dalam konflik Palestina-Israel dan mendukung inisiatif dan usulan negara-negara Arab.

Ia mengapresiasi peran Tiongkok sebagai negara besar dalam mendorong Dewan Keamanan PBB mengambil tindakan.

Arab Saudi menyerukan gencatan senjata segera untuk memastikan pasokan bantuan dapat mencapai Gaza sesegera mungkin untuk meringankan bencana kemanusiaan, katanya.

Wang, yang juga anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, mengatakan resolusi yang diadopsi pekan lalu oleh mayoritas suara pada sesi khusus darurat Majelis Umum PBB mencerminkan seruan kuat komunitas internasional, dan Tiongkok dengan tegas mendukung resolusi tersebut.

Sebagai presiden bergilir Dewan Keamanan pada bulan ini, Tiongkok akan terus melakukan upaya terbaiknya untuk memulihkan perdamaian, mendorong Dewan Keamanan untuk memenuhi tanggung jawabnya, membangun konsensus, dan mengeluarkan resolusi sesegera mungkin untuk membantu meringankan krisis saat ini dan menjaga keamanan. hak-hak sah rakyat Palestina, katanya.

Wang mengatakan Arab Saudi adalah negara besar di kawasan yang memiliki pengaruh signifikan. Pihak Tiongkok mengapresiasi kontribusi aktif Arab Saudi terhadap solusi dua negara, dan yakin Tiongkok akan terus melakukan upaya bersama negara-negara Arab lainnya untuk mewujudkan perdamaian regional.

Pihak Tiongkok siap untuk memperkuat komunikasi dan koordinasi dengan Arab Saudi dan pihak lain serta memfasilitasi penyelenggaraan konferensi perdamaian internasional yang lebih otoritatif sesegera mungkin, guna mencapai konsensus baru mengenai penerapan solusi dua negara dan memperjelas hal-hal spesifik. Langkah.

Sementara itu, Faisal mengatakan bahwa solusi dua negara adalah solusi yang paling layak untuk menyelesaikan permasalahan Palestina dan mencapai perdamaian abadi, dan Arab Saudi akan terus berupaya mencapainya dan mendorong konsensus yang lebih besar pada KTT Liga Arab mendatang.

Kedua belah pihak juga bertukar pandangan mengenai hubungan bilateral dan berjanji untuk memperkuat komunikasi strategis, memperdalam kerja sama di berbagai bidang dan bekerja sama untuk kemajuan lebih lanjut dalam kemitraan strategis komprehensif Tiongkok-Arab Saudi.

 

 

Komentar

Berita Lainnya