Jumat, 26 November 2021 0:12:54 WIB
Akhirnya, Arab Saudi Hapus Larangan Masuk Pelancong dari Indonesia
Tiongkok
Agsan
masjidil haram mekah saudi arabia -islacmonitor.blogspot.com
Riyadh - Arab Saudi menghapus larangan masuk untuk pelancong 6 negara termasuk Indonesia. Selain Indonesia, ekspatriat dari Pakistan, Brasil, Vietnam, Mesir, dan India juga diperbolehkan masuk Arab Saudi. Mengutip Arab News, Jumat (26/11/2021), selama ini Arab Saudi menerapkan larangan masuk ekspatriat untuk menekan penyebaran COVID-19. Mereka yang mau masuk harus menjalani karantina di negara ketiga. Kini para pelancong dari 6 negara tersebut bisa langsung masuk ke Arab Saudi.
\r\n
\r\nKementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengeluarkan arahan untuk mengizinkan masuk langsung bagi ekspatriat yang divaksinasi lengkap dari Indonesia, tanpa perlu menghabiskan 14 hari transit di luar negara mereka sebelum memasuki Kerajaan. Perubahan ini akan berlaku mulai pada pukul 1 pagi pada 1 Desember.
\r\nNamun traveler yang datang dari negara-negara ini tetap harus menghabiskan lima hari di karantina terlepas dari status vaksinasi mereka di luar Arab Saudi. Semua prosedur dan tindakan harus tetap tunduk pada evaluasi berkelanjutan oleh otoritas kesehatan Kerajaan.
\r\n
\r\nKementerian menambahkan bahwa ekspatriat yang berharap untuk kembali ke Kerajaan harus menjalani semua tindakan kesehatan untuk memastikan mereka bebas dari infeksi. Februari lalu, Arab Saudi memberlakukan larangan masuk langsung setelah adanya kenaikan kasus virus Corona akibat varian baru yang terdeteksi di Inggris, Afrika Selatan, dan Brasil. Saat itu ada kekhawatiran bahwa vaksin kurang efektif pada varian baru ini.
\r\n
\r\nLarangan tersebut mencakup UEA, Mesir, Lebanon, Turki, AS, Inggris, Jerman, Prancis, Italia, Irlandia, Portugal, Swiss, Swedia, Brasil, Argentina, Afrika Selatan, India, Indonesia, Pakistan, dan Jepang. Namun para diplomat, staf medis, dan keluarga mereka dikecualikan dari larangan ini.
\r\nLarangan itu juga berlaku untuk pelancong yang transit melalui salah satu dari 20 negara dalam 14 hari sebelum kunjungan yang direncanakan ke Kerajaan.
\r\nPenerbangan ke dan dari Kerajaan pertama kali ditangguhkan pada 14 Maret 2020, dua minggu setelah Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan bahwa wabah virus corona adalah pandemi. Masuk ke Arab Saudi melalui udara, darat, dan laut dilanjutkan pada 3 Januari 2021.
\r\n
\r\nhttps://travel.detik.com/travel-news/d-5827867/akhirnya-arab-saudi-hapus-larangan-masuk-pelancong-dari-indonesia.
\r\n
\r\n
Komentar
Berita Lainnya
Xi Jinping: Biar Semua Orang Lansia Mempunyai Kehidupan Masa Tua Yang Berbahagia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:14:40 WIB
Hasil Studi Ilmuwan Tiongkok, Minum Teh Setiap Hari Turunkan Risiko Diabetes Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:21:52 WIB
Tiongkok Produksi Kereta Api Hibrid yang BebasPolusi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:26:6 WIB
Tiongkok Perkirakan Jual 68,5 Juta Tiket Kereta Selama Libur Hari Nasional Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:42:10 WIB
Tiongkok: Perlu Bersama Lindungi Fasilitas Infrastruktur Lintas Negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:48:4 WIB
Padi Hemat Air Bantu Petani Panen Melimpah di Tengah Kekeringan Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 14:51:7 WIB
Lanjutkan Balapan di Musim 2023, Zhou Guanyu Ingin Bawa Semangat dan Budaya Tiongkok Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 15:19:35 WIB
Tiongkok Larang Rokok Elektrik Rasa Buah dalam Peningkatan Regulasi Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:14:12 WIB
Tiongkok mendesak AS untuk mengakhiri kekerasan polisi terhadap orang kulit hitam Amerika selama sesi PBB Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:45:29 WIB
Setengah komunitas pedesaan di Tiongkok tercakup layanan perawatan lansia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 16:49:6 WIB
Guangzhou: Gerbang maritim Tiongkok ke dunia sejak zaman kuno Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:10:22 WIB
Tiongkok kalahkan Slovenia dan AS di Kejuaraan Tenis Meja Beregu Dunia Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:20:34 WIB
Pemasangan Atap Beton Pertama Terowongan Jalan Raya Terpanjang di Provinsi Jiangsu Tiongkok Telah dimulai Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:25:54 WIB
Tiongkok ingin mengoptimalkan struktur ekonomi negara Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:30:30 WIB
Sinopec Tiongkok ingin hapus daftar ADS dari London Stock Exchange Tiongkok
Selasa, 4 Oktober 2022 17:50:46 WIB