Minggu, 9 Mei 2021 1:36:25 WIB

Geger Ajakan Bikin Macet di Tol Berujung 3 Pria Ditangkap
Tiongkok

Bagas Sumarlan

banner

Foto: Ilustrasi penyebar pesan provokasi di media sosial ditangkap (Edi Wahyono/detikcom)

Beredar di grup-grup WhatsApp sebuah pesan berisi ajakan untuk demonstrasi dan membuat macet di jalan tol. Pesan itu ditujukan pada para sopir travel.

\r\n\r\n

"Ayo kita gaungkan dan persiapkan untuk gerakan tanggal 8 Mei. Seluruh travel Sumatera yang lintas Jakarta, Pulau Jawa dan Bali, kita kumpul di Simpang 3 Jalan Pertemuan Lintas Pantai Timur dan Lintas Tengah (pom bensin yang tutup). Dimulai jam 8 pagi pergerakan ke Pelabuhan Bakauheni pukul 13.00 WIB," demikian bunyi pesan seruan pelaku dari foto tangkapan layar WAG yang diterima detikcom, Sabtu (8/5/2021).

\r\n\r\n

Di Jakarta, ajakan aksi disebut dipusatkan di rest area KM 19. Para pelaku aksi tersebut disebut berniat melakukan mogok massal dan melumpuhkan lalu lintas di area tersebut.

\r\n\r\n

Untuk area Jakarta titik kumpul di Km 19 rest area. Kita akan buat kemacetan di tol. Untuk rekan-rekan seperjuangan yang lainnya silakan koordinasi dengan teman-teman di masing-masing kota atau domisili. Kita serempak demo bersama pelaku usaha transportasi. Ayo gaungkan dan gerakan. #AYO_BEBAS_MUDIK_2021," bunyi pesan tersebut.

\r\n\r\n

Menyikapi adanya ajakan ini, polisi melakukan penyelidikan yang bermuara pada tiga tersangka, ES (33), AA (34), dan BES (39). Mereka diamankan polisi dini hari tadi pada pukul 03.00 WIB.

\r\n\r\n

Ketiganya diamankan di tiga lokasi berbeda mulai di kawasan Jakarta Pusat, Jakarta Barat, hingga Kabupaten Bekasi. Polisi menilai pesan yang mereka sebarkan bernada provokasi untuk menentang kebijakan pemerintah dalam rangka menekan angka penularan COVID-19.

\r\n\r\n

"Tangkapan layar tersebut berisi seruan mengadakan demo di dalam tol untuk menimbulkan kemacetan dengan tujuan diperbolehkan mudik," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya , Kombes Yusri Yunus dalam keterangan yang diterima detikcom.

\r\n\r\n

Kepada polisi, ketiga tersangka mengaku hanya menyebarkan pesan, tanpa berniat ikut dalam aksi demonstrasi dan buat macet jalan tol yang mereka serukan.

\r\n\r\n

Ketiga orang yang telah diamankan tidak memiliki rencana mengikuti kegiatan tersebut. Mereka tidak mengetahui siapa yang menjadi penggerak atau inisiator kegiatan tersebut," ungkap Yusri.

\r\n\r\n

"Motif dari ketiga orang tersebut hanya meneruskan posting-an yang didapat dari WhatsApp group ke WhatsApp group lainnya. Mereka tidak mengetahui secara detail terkait kegiatan tersebut," sambung Yusri.

\r\n\r\n

Dari hasil pemeriksaan, tersangka ES mengirimkan pesan ajakan membuat macet di tol ke enam grup WhatsApp berbeda.bPelaku ES diketahui mengirimkan pesan itu mulai dari grup WhatsApp Travel Pantura Selatan, KDTI, Travel Lintas Provinsi, AJPI Nusantara 1, AJPI Korwil Jabodetabek, dan AJPI Nusantara 2.

\r\n\r\n

"ES inilah yang mengirim pesan berisi ajakan berkumpul atau demonstrasi pelaku usaha transportasi untuk membuat kemacetan di tol," ungkap Yusri.

\r\n\r\n

Kepada polisi, pelaku ES mengaku menyebarkan pesan tersebut setelah menerima pesan serupa dari pelaku AA. Yusri mengatakan pelaku AA menuliskan pesan provokatif itu di grup WhatsApp bernama Paguyuban Kresna.

\r\n\r\n

Setidaknya ada empat grup WhatsApp yang menjadi tempat pelaku AA mengirimkan pesan hasutan tersebut. Saat ditelisik lebih jauh, pelaku AA mengaku menerima pesan itu dari pelaku BES.

\r\n\r\n

Polisi pun kemudian berhasil mengamankan pelaku BES. Pelaku tersebut mengaku turut menyebarkan pesan provokatif itu ke dua grup WhatsApp yang berbeda.

\r\n\r\n

"Menurut keterangan BES pesan itu didapat dan kemudian disalin dari WhatsApp group dari Saudara R. Saat ini nomor handphone R dalam posisi off dan menggunakan registrasi abal-abal," ungkap Yusri.

\r\n\r\n

Ketiga pelaku kini telah diamankan di Polda Metro Jaya. Ketiganya dijerat dengan Pasal 28 ayat 2 juncto Pasal 45 ayat 2 UU Nomor 19 tahun 2016 tentang ITE dan Pasal 160 KUHP tentang penghasutan melakukan pidana.

\r\n\r\n

https://news.detik.com/berita/d-5563551/geger-ajakan-bikin-macet-di-tol-berujung-3-pria-ditangkap/2

Komentar

Berita Lainnya