Senin, 7 Juli 2025 11:9:43 WIB

PM: Tiongkok akan Perluas Kerja Sama dengan Brasil dalam Ekonomi Digital dan Kedirgantaraan
International

Eko Satrio Wibowo

banner

Li Qiang, Perdana Menteri Tiongkok (CMG)

Rio de Janeiro, Radio Bharata Online - Perdana Menteri Tiongkok, Li Qiang, mengatakan pada hari Sabtu (5/7) bahwa Tiongkok bersedia bekerja sama dengan Brasil untuk memanfaatkan keunggulan yang saling melengkapi dan memperluas kerja sama di berbagai bidang seperti ekonomi digital, ekonomi hijau, inovasi sains-teknologi, dan kedirgantaraan.

Li menyampaikan pernyataan tersebut selama pertemuannya dengan Presiden Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva. Perdana Menteri Tiongkok tersebut tiba di Rio de Janeiro pada hari Sabtu (5/7) untuk menghadiri KTT BRICS ke-17.

Li mengatakan bahwa selama kunjungan Lula ke Tiongkok pada bulan Mei 2025, kedua kepala negara mencapai konsensus penting dalam mendorong pembangunan komunitas Tiongkok-Brasil dengan masa depan bersama dan menjunjung tinggi multilateralisme.

Tiongkok siap bekerja sama dengan Brasil untuk melanjutkan upaya dalam memperkaya dimensi hubungan bilateral dan mencapai hasil yang lebih konkret dalam kerja sama sehingga dapat memberikan lebih banyak manfaat bagi kedua bangsa, imbuh Li.

Ia juga mengatakan Tiongkok bersedia bekerja sama dengan Brasil untuk lebih mengonsolidasikan dan memperdalam kerja sama bilateral dalam perdagangan, keuangan, dan pembangunan infrastruktur di bawah kerangka kerja sama Sabuk dan Jalan yang berkualitas tinggi.

Li pun mendesak kedua negara untuk bersama-sama memastikan keberhasilan Tahun Kebudayaan Tiongkok-Brasil pada tahun 2026, meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan, pemuda, perawatan kesehatan, dan bidang lainnya, lebih lanjut memfasilitasi pertukaran antarmasyarakat, dan memperkuat dukungan publik untuk persahabatan dan kerja sama Tiongkok-Brasil.

Li mengatakan bahwa Tiongkok bersedia meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan Brasil dalam kerangka kerja multilateral seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa, BRICS, dan G20, bekerja sama dengan negara-negara berkembang untuk mempromosikan dunia multipolar yang setara dan teratur serta globalisasi ekonomi yang inklusif dan menguntungkan secara universal, dan memberikan lebih banyak kepastian dan stabilitas bagi dunia.

Tiongkok mendukung Brasil dalam menjadi tuan rumah Konferensi Perubahan Iklim PBB di Belem (COP30) akhir tahun ini, kata Li.

Brasil sangat mementingkan kemajuan hubungannya dengan Tiongkok, dan siap bekerja sama dengan Tiongkok untuk menindaklanjuti konsensus penting yang dicapai oleh kedua kepala negara dan lebih lanjut memperkuat pertukaran tingkat tinggi, kata Lula.

Brasil siap untuk mendorong pertukaran dan kerja sama dengan Tiongkok di berbagai bidang seperti ekonomi dan perdagangan, sains dan teknologi, keuangan, dan kedirgantaraan, imbuhnya.

Brasil juga berupaya untuk memperdalam kolaborasi dengan Tiongkok dalam mengatasi perubahan iklim, kata Lula, seraya mencatat bahwa negara tersebut menyambut baik partisipasi Tiongkok dalam COP30 mendatang di Belem.

Lula juga mengatakan Brasil bersedia untuk memperdalam komunikasi dan koordinasi multilateral dengan Tiongkok, bersama-sama menentang unilateralisme, dan menjunjung tinggi multilateralisme dan perdagangan bebas untuk mempromosikan perdamaian dan pembangunan dunia.

Setelah pertemuan tersebut, kedua belah pihak menyaksikan penandatanganan dokumen kerja sama di berbagai bidang seperti urusan fiskal dan keuangan, kecerdasan buatan, penyelarasan strategi pembangunan, dan kedirgantaraan.

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner
Giorgia Meloni International

Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

banner