Minggu, 22 Desember 2024 11:30:46 WIB

Semburan batu bara dan gas yang terjadi pada 12 Januari di tambang batu bara yang dioperasikan oleh Pingdingshan Tianan Coal Mining melukai lima orang dan mengakibatkan kerugian ekonomi langsung sebesar hampir 22 juta yuan

Tiongkok

AP Wira

ZHENGZHOU, Radio Bharata Online - Kecelakaan tambang batu bara yang menewaskan 16 orang pada awal tahun ini di Pingdingshan, Provinsi Henan, Tiongkok tengah, disebabkan oleh malpraktik produksi, menurut laporan investigasi yang dirilis pada hari Jumat (20/12) 

Semburan batu bara dan gas yang terjadi pada 12 Januari di tambang batu bara yang dioperasikan oleh Pingdingshan Tianan Coal Mining Co., Ltd. itu juga melukai lima orang lainnya dan mengakibatkan kerugian ekonomi langsung sebesar hampir 22 juta yuan.

Laporan yang dirilis oleh Administrasi Keselamatan Tambang Nasional Tiongkok Biro Henan, menetapkan bahwa kecelakaan itu merupakan insiden keselamatan produksi yang disebabkan oleh kesalahan penggalian jalan di tambang batu bara tersebut yang tidak menyingkirkan risiko semburan batu bara dan gas terlebih dahulu.

Sejumlah masalah besar yang ditemukan selama investigasi termasuk beberapa entitas yang terburu-buru memenuhi tenggat waktu, penyembunyian area kerja dan jumlah personel yang masuk ke tambang, pemalsuan data pemantauan dan gambar, manajemen keselamatan dan teknis yang tidak layak, serta penilaian risiko keselamatan yang tidak memadai.

Para penyelidik telah mengajukan rekomendasi untuk menangani 39 individu yang bertanggung jawab dan entitas-entitas terkait. Komisi inspeksi dan pengawasan disiplin Provinsi Henan telah menyerahkan proposal mereka tentang akuntabilitas anggota dan kader Partai yang terlibat dalam kasus ini. [Xinhua]
 

Komentar