Selasa, 16 Februari 2021 12:34:34 WIB
Soal Leni Haini, Kemenpora Juga Komunikasi dengan BPJS
Olahraga
Agsan Prawira
Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto. (Foto: Rengga Sancaya)
Jakarta -
Terkait viralnya kisah Leni Haini, eks atlet dayung yang akan menjual medali emas untuk pengobatan penyakit anaknya, Sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto mengambil langkah cepat.
Leni Haini merupakan mantan atlet peraih medali emas SEA Games 1997 dan 1999 cabang olahraga dayung. Namanya menjadi pembicaraan sehubungan rencana dia menjual medali-medali untuk membantu perawatan sang anak.
Anaknya, Habibatul Fasia, menderita penyakit idermolysis bullosa sejak lama. Kondisi keluarga Leni Haini, yang pas-pasan membuatnya mengambil langkah itu.
"Kami komunikasi dengan BPJS, Dispora Jambi, sebagai wakil pemerintah yang bisa berhubungan langsung. Supaya bisa di-tracing," kata Gatot kepada detikSport, Senin (15/2/2021). Kemenpora, melalui Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto, mengambil tindakan cepat dengan menghubungi pihak-pihak terkait yang bisa berhubungan secara langsung untuk membantu.
"Kan biasanya prosedur BPJS memerintahkan BPJS provinsi atau kabupaten kota, itu protabnya. Anggota tidak. Kalau tak salah karena pernah kasus eks lifter Sri Winarni (yang juga butuh bantuan dana untuk anaknya) sempat mati BPJSnya, kemudian diaktifkan lagi. Jadi ditracing dulu," dia menambahkan.
"Tapi gini, kami juga tak boleh abai. Bagaimanapun dia atlet pilihan dan pernah memberi medali emas untuk Merah Putih. Ya kalau kaku dari aspek keuangan itu memang sulit. Kan yang diatur di peraturan itu atlet aktif dan meraih medali, pasti ada bonus. Tapi negara tak boleh abai," dia menjelaskan.Lebih jauh Gatot membenarkan jika sebelumnya ada bantuan yang sudah diberikan pemerintah, termasuk Kemenpora, dengan pihak-pihak terkait untuk Leni Haini, dalam jumlah yang lumayan.
"(Makanya) Kami bagaimana caranya untuk berhubungan dengan dinas terkait, BPJS, kemudian kalau perlu mendorong donasi dari masyarakat. Kayak kasus Sri Winarni kan banyak kepedulian masyarakat."
Kasus Leni Haini hanya salah satu dari sekian banyak eks atlet yang pernah berencana atau menjual medali emasnya karena kebutuhan biaya.
Agar tak terulang di kemudian hari, Gatot menyebut Kemenpora sudah berencana untuk mengusulkan agar masalah kesejahteraan atlet di masa tua bisa dimasukkan dalam UU SKN tahun 2005.
Perlu diketahui, DPR melalui Komisi X telah mengagendakan revisi UU SKN yang diundangkan sejak 2005 guna memperbaiki sistem keolahragaan Indonesia.
"Akan lebih elok jika itu masuk di revisi UU SKN. Payung hukum yang paling cantik di UU SKN karena salah satu kepedulian anggota dewan itu tentang kesejahteraan atlet. Kalau masih aktif gimana, jika sudah tidak aktif lagi bagaimana? Kalau tidak dilematis. Karena bila ambil dari uang negara bisa jadi temuan," dia mengungkapkan.
Sejauh ini, kata Gatot, tentang kesejahteraan atlet akan otomatis jadi pembahasan. "Termasuk. Tapi pembahasan dengan DPR belum mulai. Tapi sudah diusulkan? Itu otomatis akan bergulir saat pembahasan," katanya.
https://sport.detik.com/sport-lain/d-5374958/soal-leni-haini-kemenpora-juga-komunikasi-dengan-bpjs/2
Komentar
Berita Lainnya
Tragedi Kanjuruhan, Saat Penempatan Polisi dan Tentara di Stadion Dinilai Tak Relevan Olahraga
Kamis, 6 Oktober 2022 13:20:57 WIB
Jadwal Timnas U17 Indonesia Vs Palestina di Kualifikasi Piala Asia U17 2023 Olahraga
Jumat, 7 Oktober 2022 16:20:58 WIB
Lionel Messi: "Qatar Akan Jadi Piala Dunia Terakhir Saya" Olahraga
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:33:54 WIB
PSSI Temui FIFA-AFC: Komitmen Satgas Transformasi, hingga Timeline Agenda Selanjutnya Olahraga
Kamis, 13 Oktober 2022 16:9:38 WIB
Shenzhen FC Klub Liga Super China akan Memainkan Pertandingan Kandang di Foshan Olahraga
Jumat, 14 Oktober 2022 21:50:11 WIB
Temuan TGIPF akan disampaikan Kepada Presiden FIFA Olahraga
Jumat, 14 Oktober 2022 23:21:2 WIB
Iwan Bule Dipaksa Mundur, Efek Panas KLB, dan Nasib Timnas Olahraga
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:54:41 WIB
Wang Xiyu mencapai semifinal Cluj Napoca Open Olahraga
Sabtu, 15 Oktober 2022 19:3:13 WIB
Roundup CBA: Royal Fighters keluar dari tekanan dari Xinjiang, Shenzhen kalahkan Guangdong Olahraga
Minggu, 16 Oktober 2022 8:5:19 WIB
Pemerintah Pastikan Tak Campur Tangan dalam Proses Reformasi PSSI Olahraga
Minggu, 16 Oktober 2022 18:30:25 WIB
Karim Benzema Raih Ballon d'Or 2022, Manchester City Klub Terbaik Olahraga
Selasa, 18 Oktober 2022 10:58:58 WIB
Jokowi Sambut Presiden FIFA di Istana Merdeka Olahraga
Selasa, 18 Oktober 2022 13:40:25 WIB
Super 'Zhuper' bertekad untuk melupakan cederanya Olahraga
Rabu, 19 Oktober 2022 8:42:56 WIB
FIFA Pastikan Piala Dunia U-20 2023 Tetap Digelar di Indonesia Olahraga
Rabu, 19 Oktober 2022 9:57:41 WIB
Kiprah Timnas Amputasi Indonesia di Ajang AFWC 2022 Olahraga
Kamis, 20 Oktober 2022 12:14:25 WIB