Kamis, 29 Desember 2022 9:40:7 WIB

Pembuat Pesawat Militer Tiongkok Selesaikan Produksi Tahunan
Tiongkok

Endro

banner

Sebuah pesawat patroli anti-kapal selam yang melekat pada unit penerbangan angkatan laut Teater Selatan PLA, lepas landas dari landasan pacu untuk latihan anti-kapal selam intensitas tinggi pada pertengahan November 2022. (eng.chinamil.com.cn/Photo oleh Qin Qianjiang)

BEIJING, Radio Bharata Online – Beberapa produsen pesawat militer besar Tiongkok telah mengumumkan penyelesaian rencana produksi tahunan mereka, yang dijadwalkan pada akhir Desember.  Rencana ini menjadi landasan yang kokoh bagi pasukan penerbangan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) tahun depan.

Setelah sebuah pesawat menyelesaikan uji penerbangan terakhirnya dan dikirim ke user pada hari Selasa, Shaanxi Aircraft Industry (Group) Corp menyelesaikan misi produksi dan uji terbangnya untuk tahun 2022.  Kabar itu berasal dari rilis yang diterbitkan pabrikan pesawat itu, di platform media sosialnya pada hari Selasa.  Dibandingkan dengan tahun 2021, tahun ini perusahaan mengirimkan pesawat dua kali lebih banyak dan mencetak rekor baru pengiriman.

Perusahaan yang berbasis di Shaanxi ini dikenal sebagai produsen pesawat misi khusus Tiongkok, termasuk pesawat peringatan dini KJ-500, pesawat patroli anti-kapal selam Y-8, dan pesawat perang elektronik.

Sementara Shenyang Aircraft Co juga mengumumkan penyelesaian produksi tahunan dan misi penerbangan uji di platform media sosialnya pada hari Senin.

Dihormati sebagai tempat lahirnya jet tempur Tiongkok, Shenyang Aircraft Co memproduksi pesawat tempur utama Tiongkok, termasuk jet tempur berbasis kapal induk J-15, jet tempur multiperan J-16, dan jet tempur siluman FC-31.

Pembuat pesawat lainnya, termasuk Xi'an Aircraft Industry Group Co, yang membuat pesawat angkut besar Y-20 dan pembom seri H-6, kemudian perusahaan Harbin Aircraft Industry Group Co, yang membuat helikopter utility Z-9 dan Z-20, serta Changhe Aircraft Industry (Group) Corp, yang membangun helikopter angkut Z-8 dan helikopter serang Z-10, sama-sama mengumumkan bahwa mereka telah menyelesaikan produksi tahunan di akun media sosial mereka pada akhir Desember.

Sementara Chengdu Aircraft Industrial (Group) Co, yang membuat jet tempur siluman J-20, belum membuat pengumuman serupa pada waktu konfrensi pers. Pengamat berasumsi bahwa mungkin karena masih adanya permintaan yang tinggi, tetapi diharapkan akan membuat laporan produksinya pada hari-hari terakhir tahun ini.

Seorang ahli militer Tiongkok yang tidak mau disebutkan namanya, kepada Global Times pada hari Rabu mengatakan, industri penerbangan Tiongkok telah memainkan peran penting dalam mendukung modernisasi PLA.

Dan karena PLA diproyeksikan untuk melanjutkan perkembangan pesatnya di tahun mendatang, pengiriman pesawat baru akan sangat penting

Pesawat baru akan menggantikan yang lama, dan memperluas seluruh armada yang dimodernisasi. (Global Times)

Komentar

Berita Lainnya